Manusia mempunyai batas-batas tersendiri. Tak semua orang akan tahu seseorang dan tak seorangpun yang tahu semua orang. Anda kenal saya ? Tentu tidak ! ( Kata kebanyakan orang ) karena tidak ada ID yang jelas di blog ini, tetapi mungkin saja ada yang menjawab Ya, Saya Kenal Anda ! .. Anda adalah seseorang yang menerbitkan seluruh curhatan di blog ini, saya telah membaca beberapa postingan anda dan dengan ID tersembunyi anda, saya yakin telah mengenal anda dari hati..
Tidak ada orang yang tak mau terkenal meski ada batasannya. Namun pasti takkan ada orang yang tak kenal dengan dirinya sendiri. Manusia memiliki fikiran dan hati, sering dari pendapat keduanya bertolak belakang, kadang hati nurani yang menang kadang juga fikiran dan ego yang menang. Aku mencoba menuliskan setiap curhatan disini dengan sebijak-bijaknya perkataan. Pada awal-awal banyak kalimat dengan nada-nada memaksa, mengharuskan, menekan, mengeluh atau bahkan seperti keputus-asaan. Tetapi pada baris-baris akhir banyak ku tuliskan kalimat-kalimat doa, harapan, ketegaran, optimisme dan lainnya yang membijaksanakan keadaan yang diterima saat itu dan tentu semua hal yang terjadi baik itu hal yang bersifat baik atau buruk sesungguhnya adalah kehendak Tuhan. Aku bisa mengenal diriku dari perjalanan hidupku beserta seluruh keinginan dan kenyataannya. Aku akan kenal seseorang jika dia berkata. Perkenalkan nama saya si anu ( aku akan tahu namanya anu ) atau \" cemen banget lo.. Segitu doang gak bisa!\" ( aku akan mengenalinya sebagai orang yang lupa ) atau \" Sabarlah.. Hidup ini indah untukmu. Tetapi kamu harus mendapatkan pelajaran yang pahit dulu agar kamu menjadi manusia yang kuat \" ( aku akan mengenal dari kebaikannya ). Mungkin itu yang menjadi dasar perkenalannya sebelum mengenal yang lain dari dirinya. Aku tahu namanya anu tapi aku tak tahu bagaimana hatinya, aku tak tahu dia siapa tapi aku kenal akan kebaikannya, aku kenal dia pernah mengatakan hal buruk padaku dan kemudian aku tahu namanya X. Dan aku dapat mengenalnya bahwa si X adalah orang yang belum baik.
Tak ada yang percuma akan karunia hidup. Aku sendiri kerap diberikan ujian yang salah satunya namaku tak banyak dikenal orang. Tetapi aku bahagia atas apa yang kurasakan bahwa namaku tak tercantum dalam DPO kepolisian, tagihan utang atau hal buruk lainnya. Aku juga bangga saat sikap dan perkataanku tak merendahkan atau menyakiti orang lain, setidaknya orang akan berkata \" orang itu baik ya. \" atau \" aku tak kenal dia, tapi dia kenal aku \". Perkenalan berawal dari nama, tetapi disini aku memulainya dari hati. Biar nanti tahu namaku belakangan aja :)
21 August 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Gunakan bahasa yang sopan