Bahagialah seseorang yang kini merasakan hidup selayaknya. Semua orang mempunyai cita-cita untuk hidup bahagia. Kebahagiaan memang tak bisa diukur dengan rumusan, tetapi pada intinya kebahagiaan itu hadir saat kita tersenyum dan tertawa entah itu kita sadari atau tidak, begitupun saat kita telah mampu untuk melakukan sesuatu hal yang orang lain sanggup lakukan atau yang orang lain tidak bisa lakukan. Namun akan sangat berbeda jika kita merasakan bahwa kita tak bisa tersenyum disaat orang lain tertawa, dan sungguh akan merasakan kesedihan jika sesuatu yang seharusnya bisa dilakukan tetapi hanya bisa difikirkan tanpa menjadi realita. Fikiran ini yang timbul untuk membangkitkan rasa bahwa kita telah menjadi seorang pecundang, pasti rasa ini pernah ada dalam diri setiap orang dan pada akhirnya pasti akan muncul harapan " semoga nanti aku bisa ".
Harapan yang telah ada akan menjadi kekuatan pertama untuk memperbaiki atau memulainya. Sebagai realisasinya kita akan mencoba berusaha agar apa yang diharapkan bisa terwujud, semua itu bergantung bagaimana usaha kita dan kuasa tuhan. bahagialah orang yang mempunyai tujuan dapat dengan mudah mewujudkannya. Sementara ada sebagian orang termasuk aku didalamnya yang sangat ingin mewujudkan satu tujuan namun butuh waktu yang cukup lama untuk mewujudkannya. Seperti yang telah diposting di blog ini, aku merindukan jodohku jauh sebelum blog ini dibuat, namun sampai detik inipun aku masih sendiri. Aku ingin berusaha lebih dari sebelumnya namun aku perlu dukungan orang lain, dan tentu saja petunjuk dari Allah.
01 May 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Gunakan bahasa yang sopan