Mun Teu Kasep Kumaha ?

Sanes ngarendahkeun diri nyalira kedal nu sering ka carios payuneun kaca. Hiji waktos leres abdi katawis kasep, bodas, henteu jerawatan, mun emut meni ngagelenyu tina biwir nu ipis. Emh... Sok mikir ku kacipta bungah nya, mun wanoja nu ngagaduhan abdi. Geus mah kasep, jangkung, henteu ngaroko jeung nginum alkohol, teu pernah oge kulem sareng wanoja mana oge, ah eta upami disebat mah jajaka tingting.. Wkwkwk. Disagigireun eta abdi henteu pernah hoyong nganyenyeri saha oge, justru hoyong pisan ngamumule nu jentre aya na hate nu dipika cinta nu dipikanyaah. Ngan ayeuna ukur nu aya di bumi sareng rerencangan bae nu aya di gigireun dinten-dinten abdi, nu hoyong pisan kapendak na numawi teu acan waktosna diparengkeun ngarencangan abdi ayeuna.
Nanging hiji waktos abdi ngaraos tugenah ningali ka diri nyalira na kaca saupami waktos ngalangkung lami sementawis nu dipika sono can patepang..
Aya gerentes abdi henteu kasep deui, pipi cekung, bu\'uk huisan, kulit rada ulur jeung awak janten kuru. Ceuk nu henteu mikir panjang mah abdi moal payu deui ka awewe.
Henteu mungkir pangemut eta ngarakacak mupulan kandahan cipta nu aya dina panyawangan. Kumaha upami enya abdi kitu ? Ku asa moal bungah rasa nyandingkeun abdi di gigireunnana, komo mun manehna geulis kawanti-wanti, endah ka teuteup, bungah ka sawang. Emh... Tugenah gusti.

Panutan..
Kahoyong mah abdi dongkap ka bumi anjeun maheutkeun asih ku tali rabi nu endah jeung merenah.. Ayeuna.
Nanging abdi teu terang anjeun dimana panutan. . . .
Can aya laratan..
Can aya nu ka tawis..
Nu paling nalangsa ayeuna, waragad ge teu acan aya. Padahal abdi tos damel, mung teu acan ngumpul-ngumpul geuning.

Panutan..
Upami kedah urang ngantos waktos keur ngahiji. Teras abdi henteu deui kasep atanapi teu kasep ku paningali anjeun, wayahna nya. Abdi moal udar niat, abdi moal udar iman.. Insya Allah, lunturna endah raga abdi kairing ku nambihna kasaean jiwa abdi.

Ayeuna, urang ngado\'a pamugi urang tiasa tepang jadi kulawargi sa enggalna.. Mumpung abdi masih kasep :D . Mumpung anjeun masih geulis. Insya Allah.. Amiin

Pengen Nonton Film Habibie Dan Ainun

Terlintas saat banyak waktu luang kayak gini, pengen banget ku isi dengan hal-hal yang menyenangkan seperti jalan-jalan, kumpul-kumpul, atau hal yang menyertakan orang lain.
Satu yang terbaru dalam pemikiranku kali ini rasanya pengen banget aku bisa nonton di bioskop, melihat film-film terbaik Indonesia, apalagi yang terbaru ini film HABIBIE DAN AINUN. Sepertinya jika aku nonton film itu banyak hikmah yang akan kudapatkan dibandingkan aku menonton film biru.
Takkan ada yang akan menjadi adegan aneh dikursi penonton yang ku duduki meskipun aku bersama seorang wanita. Justru mungkin kami akan mendapat teladan seperti kehidupan nyata yang romantis dan setia seperti kehidupan mantan presiden BJ.Habibie dan istrinya Ainun.
Meski ini hanya selintas keinginan tapi aku rasa takkan memperburuk ahklak ku yang belum baik.
Kapan ya ??

Seakan Dia

Update status facebook lagi 3 jam yang lalu. Statusnya sederhana saja, gak terlalu galau, juga gak mengesankan... Tapi buat orang yang mungkin sayang padaku, status itu mungkin akan memprihatinkan. Setidaknya aku tidak mengambil kebahagiaan malam ini, secara tidak langsung aku mengatakan aku ingin bersama orang yang ku rindukan. Kalimat yang tak terlalu menyedihkan itu akan terlihat biasa saja bagi orang lain.. Akan tetapi lain hal nya dengan orang yang sebelumnya mengenalku., mereka tahu siapa aku dan sesederhana inginku mungkin akan menjadi suatu pemikiran bahwa aku wajib mendapatkan itu dan mereka mendukungku.
Salah satu status teman perempuan yang mengenalku seakan terhubung erat dengan statusku sebelumnya.. Entah untuk siapa. Tapi aku pasti akan merasa sedih dan menyesal atas status ku tadi jika status teman tadi adalah status jodohku yang di update dari rasa keprihatinan untukku malam ini.

Ku Jaga Ini Untuk Kamu

Andai kamu tahu saat ini jodohku...
Aku gelisah.. Pengeeennn..bangett... Aku ngerasa gak nahan pengen . . . . sama kamu. Bahagia rasanya di waktu kita merasa ingin sekali melakukannya lalu kita mewujudkannya dengan sepenuh cinta.
Jodohku... Apa kamu merasakannya juga disana ?
Aku disini lagi terbelenggu hasrat.. Namun tak ada satupun yang halal untukku saat ini. Dan jika kamu juga ada disampingku saat ini, kamu juga tak halal bagiku. Terus . . Aku harus gimana ya sayang ? . . Aku sedih jika harus melakukan ini selalu seorang diri.. Aku takut ini kesalahan.. Dan Allah marah padaku.
Jodohku... Hasrat ini mungkin harus ku miliki walau aku belum halal untuk melakukannya bersamamu. Mungkin juga dalam satu waktu kamu juga merasakan hal yang sama yang seakan melemahkan iman kita.
Jodohku... Mungkin inilah ujian untukku sebagai seorang laki-laki lajang.. Entah seberapa kuat nafsu berbanding dengan iman yang aku miliki.. Namun kenyataan yang ada adalah aku tak bersama perempuan manapun termasuk kamu saat ini, Allah telah memberi batasan gerak untukku pada perbuatan tak baik.
Jodohku... Allah masih sayang padaku, walau doaku untuk bersamamu belum terwujud, tapi aku tak didekatkan pada situasi yang membuatku jatuh pada perbuatan zinah. Insya Allah . . Ini akan aku jaga untukmu, untuk pertama dan insya Allah untuk yang terakhir.
Jodohku... Walau aku laki-laki yang tak bisa kamu tahu aku perjaka atau tidak saat kelak kita menikah, tapi aku tetap ingin menikmati yang pertama dan terindah bersama kamu.. Biar nanti Allah yang kasih tahu kamu bahwa itu yang pertama bagiku.
Jodohku... Tetaplah tegar menunggu saat terindah kita. Biar kita kendalikan hasrat yang sesekali menghadang dengan hal yang lebih baik dan diridhoi Allah. Insya Allah kita bisa . .
Yang pasti.. Allah akan dekat jika kita dekat denganNya.. Alhamdulillah..Aku sedang dalam kondisi yang tenang menyusun iman setiap harinya sambil sesekali aku menyisipkan doa-doa terbaik untukmu dalam rinduku. Aku ingin melihatmu sebagai perempuan yang shaliha dan aku ingin saat bersamamu aku telah menjadi laki-laki yang shalih, agar kelak dalam rumah tangga aku bisa sempurna menjadi imam kamu dan kamu menjadi ma\'mum ku yang taat. Dan kita pasti bahagia.
Semoga kita bisa menjaga diri dan kehormatan, serta Allah ikut menjaganya juga dari doa-doa aku untukmu juga sebaliknya.

Amiin.. Ya Rabb

Izinkan Kami Dalam RidhoMu

Tatkala waktu membuka kembali mata ini dan membuka kembali fikiran ini. Saat itu juga perasaan kembali menyeruak atas cita, doa dan harapan yang belum tercapai. Alangkah indahnya Engkau menciptakan kami semua dengan perasaan cinta. Dan alangkah bahagianya orang yang Engkau cintai dan yang dicintai juga oleh orang-orang terdekatnya. Kekuatan cinta yang tulus dan setia pasti membuat orang yang dicintainya menjadi kuat, meski dia orang lemah. Akan tetapi sebaliknya tak ada cinta yang tulus setia akan dapat menghancurkan orang yang kuat sekalipun. Pemandangan manis tentang kehidupan yang tentram penuh cinta bersama pemandangan buruk dengan kehidupan yang penuh dengan emosi dan nafsu telah ku lihat. Hanya saja aku dapat melihat kulitnya saja atau dengan kata lain hanya terlihat dari bagian luarnya saja. Aku belum pernah menikah dan aku belum pernah merasakan pahit manisnya hidup berkeluarga.
Sebuah niat suci telah tertanam dalam hati, entah apa yang nanti akan aku lewati setelah niat ini terwujud aku pasrahkan dan yakin bahwa aku akan baik-baik saja. Aku tak kuasa saat waktu memberikan aku pemikiran tentang kehidupan rumah tangga. Hampir setiap hal menghubungkan aku dengan cita masa depan. Sesuatu yang tak biasa di masa lalu kini seakan menjadi hal yang seakan membosankan.
Aku telah menanamkan rasa dan niat ini walau ini bukan nadzar atau janji. SUATU HARI SAAT AKU TELAH BERSAMA JODOHKU. AKU AKAN BAHAGIAKAN DIA SETULUS HATI.. karna aku tahu untuk merindukannya aku membutuhkan banyak airmata dan doa. Dan semoga dia juga akan dapat membahagiakanku dengan setulus hatinya juga. Aku ingin pertemuan dan sampai perpisahan kami semua atas dasar keridhoan dan kehendak Allah dan di perjalanan kebersamaan kami, kebaikan akan dapat selalu kami wujudkan untuk keindahan cinta kami di dunia dan untuk kebahagiaan surga kami di akhirat kelak. Jadikanlah aku imam yang tegas dan bijaksana serta jadikanlah aku pria yang kuat, tampan, ramah dan periang bagi ma\'mumku yang juga keluargaku. Semoga prinsip teguhku berada slalu di jalan kebenaranMu ya Allah agar kami akan selamat dan bahagia di dua kehidupan kami.
Amiin. . .

Untuk kamu ( jodohku ). Di siang dan malam tak luput aku mengharapmu bisa segera bersamaku. Akan tetapi yang terbaik saat ini aku telah dan akan selalu mendoakan kebaikan dan kebahagiaanmu. Menjadikanmu perempuan yang shaleha walau aku hanya menitipkan pesan ini pada Allah. Kamu tahu ? Saat shubuh dan maghrib menjelang aku sisipkan rinduku dalam doa diantara adzan dan iqomah. Dan saat malam menjelang, dipertengahan malam atau saat fajar hampir menyingsing, aku lihat bintang dan aku berdoa -- sayang... Baik-baik ya kamu disana, semoga tidurmu malam ini mengantarkan kamu dalam mimpi yang indah yang suatu hari Allah akan memberikan kenyataan yang indah untuk kita berdua.--

Tawis Kadeudeuh

Enjing nu kapigandrung ku kasono. Nembean paningali batin nyawang ka nu anggang.. Kedal hate jentre miharep tepang sareng anjeun panutan nu teuing dimana ayana ayeuna. Sanaos teu acan ka gambar raray, ka sidik dedeg, ka dangu carios na abdi moal bosen ngantos anjeun ku doa sinareng ikhtiar. Pamugi dinten ka dinten anjeun tiasa ngaraos bagja.
Insya Allah urang patepang di waktos nu sae kanggo maheutkeun tali asih pikeun salamina. Atos-atos di ditu nya panutan.. Jagi sikap, carios sareng kahormatan.. Pasrahkeun ka Allah sadaya nu anjeun impenkeun, upami sae insya Allah doa abdi ngarencangan pikeun kacumpon keur kahirupan anjeun sareng abdi.
Amiin...

Jika Kamu Jodohku, Kita Pasti Bersama

Dalam kepercayaan diri mungkin diluar sana ada seorang gadis yang memperhatikanku, menyukai apa yang ada dalam diriku entah itu sikap atau kata-kata yang sama sekali tak ku ketahui.. Mungkin saja dia menaruh harapan lebih untukku atau dengan kata lain, dia ingin hidup bersamaku.
Di lain sisi aku juga sedikit menaruh perhatian pada seseorang kendati tak terlalu dalam hingga perasaan ini mengatakan jatuh cinta.
Aku takut.. Aku takut mencintai seseorang yang salah. Aku ingin menumpahkan rasa cinta ini bersama jodohku, dan alangkah bahagia jika yang pertama ini pertama juga baginya.

Shubuh Yang Tenang

Alhamdulillah pagi ini ku bisa kembali menikmati indahnya pagi hari dengan ketentraman hati. Shubuh di sebuah mesjid yang mungil tapi megah membuatku bisa terbimbing untuk menciptakan ketenangan hati yang selalu menjadi harapanku setiap hari.
Ya Allah... Indah jika aku bisa berbuat kebaikan tanpa tekanan dan rintangan berarti. Aku ingin juga menyampaikan salam untuk yang ku rindukan.. semoga dia disana juga berkesempatan untuk bersujud kepadaMu shubuh ini.

Masa Depan Harapanku

Memandang tempat yang tak biasa dikunjungi. Masih membawa kegundahan hati walau sedikit diwarnai sesuatu yang menyenangkan. Rindu hati ini kembali menyeruak saat sekeliling melangkah dengan lebih dari dua kaki. Begitu indah dan bahagia mendengar suara panggilan anak kecil \'\' papa.. Kata mama cepetan pulang.\'\' pada salah seorang teman bicaraku.
Memiliki keluarga bukan hal yang main-main dalam hati ini. Merasakannya bahagia meski milik orang lain.. terlebih jika suasana seperti itu milikku. Tak terucap namun tercurah dihati bersama tetesan airmata aku berdoa di kemudian hari aku bisa dipanggil papa oleh anakku, di panggil sayang oleh istriku dan aku dapat mengatakan dengan bangga merekalah keluargaku.
Ungkapan hati ini memang indah seindah angan dan doaku. Tetapi aku tak ingin dijatuhkan ke dalam kenyataan yang bersebrangan. Sungguh aku telah berusaha untuk sebaik mungkin menghargai, baik itu untuk hidupku maupun hidup orang lain.
Benamkan dalam-dalam fikiran burukku dan bukalah jalan untukku bisa mewujudkan harapanku.
Ya Allah..

Haruskah Ku Menunda Waktu Lagi Untuk Menggapaimu

Maafkan aku masa depan, yang ku jalani kini banyak menyita waktu dan materi. Ingin sekali aku cepat menyatukan kebahagiaan kita seperti yang selama ini ku cita-citakan. Mimpiku, harapku, niatku semua mengantarkan aku pada suasana yang indah di masa nanti. Aku sangat merindukan kehadiranmu dan aku ingin segera bersanding denganmu. Aku ingin mencintaimu dan aku juga ingin kamu cintai dalam kenyataan bahwa kamu ada di sampingku yang dapat ku sentuh dan ku peluk.
Tetapi.. Mungkin akan ada jarak antara pertemuan kita, aku sedih jika ini terjadi dan terus terjadi. Aku ingin kita cepat bersama walau semua orang takkan percaya aku dapat bersamamu.
Aku percaya Allah sedang menuntaskan ujian atau hukuman ini yang kelak takkan ada lagi kepiluan yang berarti dalam hidup kita.
Tunggu sebentar lagi ya masa depanku... Insya Allah kita akan lebih bahagia nanti.

Melihat Senyumnya Kembali

Emang bener yang aku rasa. Jika orang mengenalku cukup dari wajah aja belum tentu mereka akan mau melihat wajahku lagi karena mungkin standar kali yaa... Hahaha.
Secara gitu orang liatnya dari penampilan fisik dulu. Padahal belum tentu yang ada di dalam hati nya sama.
Aku yang kini tengah berusaha untuk menjadi laki-laki yang baik mungkin sedikit banyak berpengaruh untuk orang lain. Seseorang yang ku temui dulu saat dia hanya tau wajahku begitu acuh, disapa pun tak menjawab.. akan tetapi kini setelah dia tahu sifatku perubahannya hampir 180 derajat. Jangankan aku menyapa, bahkan aku terlihat jauh juga dia menyapa dahulu, sebelum aku senyum dia senyum duluan. Hmm. . . Aku suka jika semua menjadi baik. Tapi perubahan sikapnya padaku membuat aku terkesan.. O.. Ya.. Apakah aku menyukainya? Karna sering banget dia tampil dalam anganku. Jika hal ini sama dia rasakan maka perasaan kita berjodoh. Tetapi untuk jodoh hidup.. Aku masih belum mau mengatakan dialah orangnya. Aku ingin mencintai jodohku dan aku gak ingin dia hanya mendapatkan sisa-sisa cinta yang telah hampir habis oleh kesalahanku mencintai orang lain.

Allah. . Izinkan Aku Sekarang Menemuinya

Ya Allah yang maha pengasih dan penyayang.
Tiada yang indah di dunia ini selain hidup yang selalu dinaungi dengan cinta. Ada banyak orang yang mencintai dan ada banyak orang yang ingin dicintai. Cinta yang selalu menjadi yang utama dalam hidupku, karena cinta aku hidup dan karena cinta aku bisa bahagia. Telah banyak perjalanan yang ku tempuh untuk cinta. Aku mencintai diriku sendiri, lalu aku berusaha mencintai orang lain dan orang lain pun banyak yang mencintaiku. Cinta yang selama ini telah terjalin sebagian besar adalah cinta yang merujuk pada tanggung jawab.. Cinta untuk diri sendiri, orang tua, saudara, bahkan untuk Engkau ya Allah.
Bahagia saat aku bisa mencintai orang lain dan orang itupun mencintai dan menghargai cintaku. Akan tetapi kebahagiaan itu belum sempurna saat ini. Perasaanku masih terkoyak oleh harapan dan pandangan. Insya Allah aku memiliki cinta untuk yang belum terwujud, cinta untuk asmara. Tetapi pada siapa aku akan mencurahkan rasa cinta ini ? Dia yang ku tunggu pun masih belum hadir, rasanya sudah sangat lama aku menunggu dan kerap kali aku menangis walau sebagian besar tangisanku pecah dalam hati.
Aku tak ingin menunggu terlalu lama ya Allah.. Mungkin dia juga belum bisa menemukanku, dan jalan terbaiknya aku harus mencari dan menjemputnya. Semoga Engkau telah mengizinkan aku bersamanya.
Aku hanya tak ingin lagi membuang waktu terlalu banyak terlebih untuk diam.. Aku juga tak ingin memendam cinta ini terlalu lama.. aku ingin mencurahkan ini untuknya. Aku juga ingin melihatnya lebih nyata dan dalam iringan kebahagiaan yang akan kami ciptakan berdua.
Ya Allah.. Detik ini aku akan melangkah untuknya, walau aku belum punya kebahagiaan untuknya tetapi semoga aku bisa mendapatkan kebahagiaan setelah bersamanya. Aku ingin melewatinya bersama dalam suka duka dan dalam naungan cinta sejati dan kesetiaan.
Amiin...

Ujian Fikiran

Mungkin sekaranglah aku akan diuji untuk membentuk suatu pemikiran dari beberapa permasalahan berat yang akan dihadapi.
Aku akan bertawakal dan menjalaninya semampuku.
Ridhoi hamba ya Allah..

Malam Minggu Cuma Buat Relax

Gak ada acara apapun yang melibatkanku malam ini. Sering banget situasi seperti ini ku alami. Kadang perasaan yang teramat galau menyergap hati.. Hingga hati harus menangis. Namun selalu aku berfikir ini bukanlah akhir dari sebuah cerita, mungkin saja hanya baru setengahnya atau hanya sebagian kecil dari kebahagiaan yang menjadi penggantinya nanti. Semua ini aku anggap sebagai pengalaman juga, pengalaman menyendiri dalam waktu yang lama. Walau memang hal seperti ini menjadi sesuatu yang biasa tetapi tentu aku merasakan kenikmatan tersendiri disini. Aku bisa lebih santai mengistirahatkan organ-organ tubuh seperti otot dan sendi yang selama sepekan di aktifkan dalam pekerjaan yang cukup berat. Setidaknya aku tidak merasakan hembusan angin malam yang dingin saat ini walau nanti aku akan bahagia melewatinya diluar sana demi untuk cinta.
Terima Kasih Ya Allah.

Unsubscribe

Terima kasih telah berkenan bersamaku dengan canda tawa dan perhatianmu. Kini saatnya aku pergi untuk meraih kebahagiaanku yang sesungguhnya, karena aku juga ingin bahagia.
Semoga ini akan menjadi kenangan yang indah yang pernah mengisi waktu dan ruang hati kita.
Bahagialah mantanku..

Pagelaran Hidup

Aku telah menyaksikan beberapa tontonan yang bagus, indah, romantis dan mengharukan. Aku juga telah menyimak beberapa kisah sedih, memilukan dan mengerikan. Aku juga berada dalam sebuah kisah yang alur ceritanya telah sempurna dibuat. Aku mengikuti jalan cerita ini yang sebagian indah namun sebagian lagi sebaliknya. Kadang tak ada yang peduli dengan adegan ekstrim yang ku hadapi. Begitu banyak adegan yang memungkinkan aku tampil profesional dalam keamatiran pengalaman. Adegan pecundang tanpa pendukung dan penyemangat, adegan menangis tanpa tissu dan sapu tangan, adegan tertawa tanpa lelucon, adegan santai sambil bekerja keras dan kini aku dihadapkan pada adegan romantis yang aku belum tahu siapa lawan mainnya.

Dindadari Temani Aku Dong

Terinspirasi dari sinetron \" Putri Bidadari \" seorang anak yang bernama putri dengan cinta dan kasih kepada bundanya tulus hingga setelah bundanya tiada dia mendapatkan bunda pengganti yang slalu sayang dan selalu menolong saat putri membutuhkannya. Dan bunda barunya tercipta dari airmata kasih sayang yang berwujud bidadari dan putri memanggilnya \" Bundadari \".
Disini aku juga bisa berimajinasi layaknya tokoh putri, namun bukan bundadari yang ku angankan, aku menghayalkan dindadari yang juga tercipta dari airmata kerinduan akan hadirnya dinda pendamping hidupku :D .
Dulu aku pernah menghayati lagu BCL \" Aku Tak Mau Sendiri \" dan aku mendapatkan kenyataan di lain hari Tuhan mengirimkan \" Malaikat \" yang menemani dan mengajarkan aku banyak hal tentang kehidupan dan cinta hingga membuatku tak lagi merasa sendiri. Sungguh aku akan sangat bahagia jika pendampingku tulus suci mencintaiku dari hati selamanya. Khayalanku memanggil dalam sepinya malam minggu ini. \" Dindadari Temani Aku Dong.. \" dan dengan segera dia datang dengan senyum manisnya yang tulus dia menemaniku sampai ku tertidur.
Hmm......
Sejujurnya aku tak mau lagi memasang angan-angan tingkat tinggi di dalam kepalaku. Aku ingin menjalani hari dan pola kehidupan yang sewajarnya termasuk juga cara sosial yang selayaknya. Aku tak ingin bidadari di dunia, yang aku ingin adalah perempuan sholeha yang bisa bersamaku menjalin cinta dan membentuk keluarga yang baik di masyarakat dan keluarga yang di anugerahi kasih sayang dan keridhoan Allah. Airmata ini gak perlu jadi bidadari, karena airmata ini hanya sebagai bukti bahwa aku tulus dan sungguh-sungguh.
Mungkin takkan ada seorang perempuan yang bisa terbang dan menghilang layaknya bidadari di dunia ini. Akan tetapi mereka bisa terbang dengan pesawat dan menghilang ke tempat lain. Mungkin takkan ada seorang perempuan yang hanya memiliki kebaikan saja layaknya seorang bidadari. Akan tetapi jika keburukannya bisa ditutupi dengan keimanannya maka dialah yang bisa menjadi penuntun kebahagiaan.

Asa Hoyong Ceurik

Titi mangsa ngalengkahan dinten ka dinten, tata basa nyangcang suanten ka suanten. Hade kamari awon ayeuna, karaos endah mangsa kapengker karaos tunggara nu kapilakon ayeuna. Pangemut diri burancah mecahkeun nu kungsi jadi impenan teu laksana. Henteu ukur nu kapiasih teu patali nanging oge nu lami janten harepan tacan kacumpon.
Hiji dinten ngaraos asa bagja pisan jadi diri nyalira, taya cawadeunnana jadi pameget nu teu pernah ngancik di lingkungan nu awon, nu netelakeun sikep sareng tingkah laku nu kapigaduh ayeuna insya Allah seueur saena. Nanging teu sadaya dinten nu karaos mernah dina manah, hiji dinten asa tunggara taya padanna. Hate asa nalangsa sok komo mun inget ka diri nu masih nyorangan pon kitu deui upami inget ka kamampuan nyalira.
Siga ayeuna, aya sababaraha katugenahan nu karaos pisan asa hoyong ceurik.

Permohonan 5912

Tiada kata yang lebih baik dari rasa syukur atas nikmat sehat dan rejekiMu ya Allah.
Kini kembali aku akan menghadapi rutinitas sehari-hari untuk mendapatkan sesuatu yang halal untuk kebutuhan hidupku juga keluargaku.
Anugerahkanlah kebahagiaan atas apa yang menjadi cita-citaku, dengan cara apapun yang Engkau kehendaki. Biarkan aku tetap menjadi laki-laki yang baik dan menjadi panutan bagi orang-orang yang besertaku. Jika masih banyak kekurangan, aku mohon kekuranganku takkan menjadi sedihku dan kerugian bagi orang lain. Dan jika aku telah menjadi hebat, maka biarkan diriku menjadi manusia yang bijaksana, rendah hati dan bersahabat.
Terima kasih ya Allah.

Kasih Yang Tulus

Jika benar semarak itu telah menghiasi hatimu dengan keceriaan, takkan pernah aku menyesal merasakan kesunyian itu, karena rasa ini telah memahami indahnya kasih sayang yang ku coba sandingkan bersamamu. Keceriaanmu adalah harapanku dan keceriaan yang telah kamu raih adalah kebahagiaanku.

Maluruh Piwangun

Satingalian endah kacipta kahirupan nu kawangun ajeg ku patali pasini jangji sa\'ati ngambah lengkah rupa polah karagap keukeup sapanujuan tinemu kabagjaan dunya sinareng aherat sasarengan.
Dedeg diri ngalantung pinuh tagiwur burancah patulayah di jero pamikir. Kawit isuk buta tenjo, siang mentrang-mentring sampe ka wanci janari teu aya waktos nu meugatkeun tetempoan batin ku pamaksadan endah nu ngeusian harepan hirup mangsa pageto.
Luhur manuk nu hiber ngawang-ngawang asa ku bingah katingali bebas estu taya panghalang. Ngaleor oray mapayan galengan, nyebrang wahangan, nanjak mudun nyelap kana batu muringkel na dahan asa taya pisan sesahna. Jog ka balong katingal lauk teuleum ka dasar leutak ngacleng ka luar cai asup deui kokojayan ku bangun kacipta gampileun pisan.
Raos tuang raos kulem kapigaduh kanyaah nu dibales kanyaah. Midang sono katembung teuteup. Nyandang poho teu burung ngantep.
Satekah polah endah kalimah diluhur katingali ku dua panon kadangu ku dua cepil ka raos reu\'eus kana hate. Ngusahakeun sangkan pareng kapianjang, kapiwangun, kapimilik ku kaendahan pinuh kabagjaan diri jeung hate nu hoyong lumangsung raket sareng rencang hirup nu mugia tos disayogikeun ku nu maha kawasa, digampilkeun tina tiap titian ujian sareng kasabaran nu tos dilakonan salami ieu. Sono sanes sakolebat hate, estu siga mupuk katugenahan nu sok kodal ku ngeclak harepan.
Mugia ayeuna abdi nuju nuntut elmu keur mangsa pageto nu hoyong kacumpon ku hade basa, hade lampah, hade pergaulan, hade kulawargi tur hade dunya jeung hade pikeun akherat.
Amiin..

Wajah Perempuan Dan Laki-laki

Aku sempat membaca beberapa artikel tentang perempuan.. sungguh kompleks memang, Siti Hawa tercipta dari tulang rusuk paling bengkok Adam. Mungkin itu yang menjadikan kenapa perempuan mudah rapuh hatinya. Adam yang pada hakekatnya adalah kaum laki-laki mempunyai tugas yang ringan tapi berat. Hawa yang biasa menjadi sebutan kaum perempuan juga punya peranan terpenting. Perempuan sering disebut sebagai pilar negara. Negara akan hancur tanpa perempuan yang mendukung kekuatan dibawahnya, begitupun sebaliknya. Tetapi fakta yang banyak terjadi adalah perempuan yang menjadi tonggak berdirinya sesuatu yang besar tidak disertai dengan peranan laki-laki yang bisa menghargai hati perempuan dan meremehkan hampir semua keputusannya. Bukan tak mungkin peradaban hancur hanya karena timbul dari kehancuran hati seorang perempuan. Laki-laki pada dasarnya tegas dan selalu ingin menjadi pemimpin dan penuntun bagi perempuan, tidak ingin disepelekan dan tak ingin dilewati dalam hal-hal yang berat oleh perempuan. Laki-laki akan bangga jika ia bisa memimpin perempuan, menuntunnya ke jalan yang baik dan mewujudkan apa saja keinginannya. Namun kebanggaan tersebut sepertinya harus berimbang dengan sikap dari perempuan. Mereka harus mengakui bahwa laki-lakilah yang harus menjadi imam baginya. Bersikap sebagai penyimpul penyetujuan atas tujuan dan rencana yang baik dari laki-laki dan berharap serta meminta sewajarnya pada kemampuan yang dimiliki seorang laki-laki.
Sebagai laki-laki, kesimpulan ini aku ungkapkan apa adanya yang ada dalam fikiran saat ini, mungkin ini benar atau salah mohon dikoreksi. Karena aku banyak melihat situasi diluar sana yang tak begitu baik. Laki-laki kadang menjadi pemimpin tapi hanya di lisan, perempuan yang katanya patuh terkadang banyak mengatur. Laki-laki pandai mengolah kata manis nan indah hingga banyak perempuan masuk perangkap rayuannya. Kemudian laki-laki pergi dengan senyum kelicikan dan perempuan menangis dengan kehancuran hati. Perempuan mudah membuka sedikit saja bagian auratnya hingga laki-laki tergoda. Kemudian Perempuan pergi dengan sejumlah harta dan laki-laki terpaku penuh kecewa.
Semoga Aku akan digolongkan menjadi laki-laki yang baik dan juga dia yang ku tunggu digolongkan menjadi perempuan yang baik juga. Semoga pembaca blog ini tetap diberikan karunia sehat oleh Tuhan untuk berusaha dan tetap kuat menjalani apa-apa yang baik yang telah Tuhan karuniakan sebagai kebahagiaan sejati. Amiin

Ayah.. Kenapa Aku Berbeda ?

Baru saja tadi sekilas aku melihat FTV di SCTV. Judulnya \" Ayah.. Kenapa Aku Berbeda ? \" Tokoh utama di FTV tersebut sepertinya sosok seorang anak yang mempunyai kekurangan dalam hal bicara atau tunawicara. Memang pada intinya kata-kata itu adalah kunci utama komunikasi kita sebagai mahkluk sosial. Satu sama lain dapat terhubung dengan pembicaraan dengan bahasa yang baku dan lumrah. Namun Tuhan menciptakan manusia itu berbeda-beda. Bahkan dua orang kembar pun tetap berbeda. Satu dari sejumlah umat manusia diciptakan dengan sejumlah kemampuan yang berbeda dan kekurangan yang berbeda juga. Mungkin bisa dicontohkan dengan sebuah karet gelang. Manusia diberi satu buah karet gelang dengan ukuran yang sama dengan manusia lainnya dan karet tersebut hanya mampu dibentangkan dua sudut yang perumpamaan sudut tersebut adalah batas terhebat dari sebuah kemampuan dan karetnya adalah kemampuan yang dimiliki orang tersebut. Akan tetapi orang itu tidak cukup hanya dengan memiliki 2 kemapuan hebat saja, dia memerlukan 3, 4, 5 atau lebih kemampuan, sedangkan untuk menjadikan karet bersudut 3 dengan jarak yang sama itu mustahil karena karet bisa terputus, dan solusinya adalah memperpendek jarak sudut dari titik tengah karet agar karet bisa dibentangkan ke 3 sudut atau lebih, atau dengan kata lain 2 kemampuan hebat semula menjadi kurang hebat lagi karena terbagi untuk menciptakan kemampuan ketiga. Semakin banyak kemampuan semakin kecil tingkat kehebatannya. Bahkan bisa jadi ada sebuah kemampuan yang harusnya diutamakan tapi justru tak memiliki sudut atau bernilai nol. Sebagai kenyataan yang ada banyak artis islam terkenal tapi tak bisa ngaji, banyak qori tapi gak bisa jadi artis. Banyak konglomerat tak dermawan dan banyak wong melarat tapi relawan.
Contoh kedua bisa saja manusia diberikan satu karet gelang dengan ukuran berbeda tetapi dengan perumpamaan yang sama seperti contoh pertama, akan tetapi Tuhan memberikan jarak sudut yang sesuai dengan ukuran karetnya. Memang terkesan lemah orang yang memiliki karet ukuran kecil tetapi tingkat pertanggung jawabannya juga kecil dan ujiannya lebih ringan. Seperti pepatah makin tinggi pohon makin kencang angin yang menerpanya.
Tetapi semua contoh diatas adalah bayangan awam dari mahkluk ciptaan tuhan, dan tuhan telah sempurna menciptakan semuanya sebelumku diciptakan. Manusia tinggal memilih melangkah bersama Al-Qur\'an atau melangkah bersama setan. Bahagia adalah syukur atas karunia Allah. Bicara atau tak bisa bicara tidak menjadi perbedaan amal. Dan hebat atau tidaknya seseorang bergantung pada bagaimana orang itu dapat berbuat baik. Bahagialah saudaraku yang memiliki keterbatasan, tak bisa bicara engkau takkan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah dari mulutmu. Tak bisa berjalan engkau takkan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah dari kakimu, dan yang lainnya.
Ada satu hadiah kecil dariku untukmu. Semoga Allah memperkenankan doaku terwujud untuk saudaraku disana. Aku telah menatap banyak kekurangan diri tetapi aku tak luput menatap kekurangan orang lain. Aku bisa bahagia dengan kelebihanku diantara kekuranganku dan aku ingin mereka juga bahagia atas kelebihan dari kekurangannya. Buatlah mereka melihat indahnya surga dari kebutaan matanya. Buatlah mereka bisa mengatakan cinta dari hatinya dari kebisuan mulutnya. Buatlah mereka mendengar kasih sayangMu dari ketuliannya dan buatlah mereka berjalan menelusuri jalan kebaikanMu dari kelumpuhannya. Amiin

Belum Kenal Aku Ya.. ? Sayang Sekali

Manusia mempunyai batas-batas tersendiri. Tak semua orang akan tahu seseorang dan tak seorangpun yang tahu semua orang. Anda kenal saya ? Tentu tidak ! ( Kata kebanyakan orang ) karena tidak ada ID yang jelas di blog ini, tetapi mungkin saja ada yang menjawab Ya, Saya Kenal Anda ! .. Anda adalah seseorang yang menerbitkan seluruh curhatan di blog ini, saya telah membaca beberapa postingan anda dan dengan ID tersembunyi anda, saya yakin telah mengenal anda dari hati..
Tidak ada orang yang tak mau terkenal meski ada batasannya. Namun pasti takkan ada orang yang tak kenal dengan dirinya sendiri. Manusia memiliki fikiran dan hati, sering dari pendapat keduanya bertolak belakang, kadang hati nurani yang menang kadang juga fikiran dan ego yang menang. Aku mencoba menuliskan setiap curhatan disini dengan sebijak-bijaknya perkataan. Pada awal-awal banyak kalimat dengan nada-nada memaksa, mengharuskan, menekan, mengeluh atau bahkan seperti keputus-asaan. Tetapi pada baris-baris akhir banyak ku tuliskan kalimat-kalimat doa, harapan, ketegaran, optimisme dan lainnya yang membijaksanakan keadaan yang diterima saat itu dan tentu semua hal yang terjadi baik itu hal yang bersifat baik atau buruk sesungguhnya adalah kehendak Tuhan. Aku bisa mengenal diriku dari perjalanan hidupku beserta seluruh keinginan dan kenyataannya. Aku akan kenal seseorang jika dia berkata. Perkenalkan nama saya si anu ( aku akan tahu namanya anu ) atau \" cemen banget lo.. Segitu doang gak bisa!\" ( aku akan mengenalinya sebagai orang yang lupa ) atau \" Sabarlah.. Hidup ini indah untukmu. Tetapi kamu harus mendapatkan pelajaran yang pahit dulu agar kamu menjadi manusia yang kuat \" ( aku akan mengenal dari kebaikannya ). Mungkin itu yang menjadi dasar perkenalannya sebelum mengenal yang lain dari dirinya. Aku tahu namanya anu tapi aku tak tahu bagaimana hatinya, aku tak tahu dia siapa tapi aku kenal akan kebaikannya, aku kenal dia pernah mengatakan hal buruk padaku dan kemudian aku tahu namanya X. Dan aku dapat mengenalnya bahwa si X adalah orang yang belum baik.
Tak ada yang percuma akan karunia hidup. Aku sendiri kerap diberikan ujian yang salah satunya namaku tak banyak dikenal orang. Tetapi aku bahagia atas apa yang kurasakan bahwa namaku tak tercantum dalam DPO kepolisian, tagihan utang atau hal buruk lainnya. Aku juga bangga saat sikap dan perkataanku tak merendahkan atau menyakiti orang lain, setidaknya orang akan berkata \" orang itu baik ya. \" atau \" aku tak kenal dia, tapi dia kenal aku \". Perkenalan berawal dari nama, tetapi disini aku memulainya dari hati. Biar nanti tahu namaku belakangan aja :)

Aku Ingin Fitri Ku Suci

Sebelumnya aku ucapkan Selamat Idul Fitri 1433 H. Minal Aidin Wal Faidzin. Mohon Maaf Lahir dan Batin.
Suasana lebaran ini aku merasakan berbagai hal dari beberapa sisi. Satu sisi aku merasa bahagia karena hari kemenangan ini dapat ku nikmati, aku bisa merasakan aura kemenangannya meski tak sesempurna inginku. Di sisi lainnya aku merasa sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan. Aku berjabat tangan dengan orang disekitarku dengan harapan agar jika ada kesalahan yang pernah ku lakukan dapat dimaafkan dan tetap menjaga silaturrahmi yang telah terjalin. Bukan hanya disekitar tetapi juga orang yang jauh tak luput dari permohonan maaf walau hanya dapat dilakukan melalui SMS. Satu yang pasti jauh hari aku ingin kembali fitri, aku tak ingin menumpuk kesalahan yang mungkin ku lakukan pada orang lain. Akan tetapi satu sisi aku masih merasa sedih, tercipta dari kumpulan kekurangan dan nasib yang belum berfihak telah mematahkan sebagian niatku, menutup senyumku, menghalangi pandanganku dan mencengkram langkahku. Kini aku berada diatas kemenangan semu. Menang tapi masih kalah atau dengan kata yang lebih dalam aku terbawa dalam alur kemenangan tanpa aku berperan penting didalamnya, semoga saja ini tak benar karena aku takut melakukan dosa terlebih di idul fitri. Aku hanya ingin setiap niat baikku akan terwujud dalam sikapku tanpa harus menunggu lama atau harus menguntai airmata kesedihan.

Doa Akhir Ramadhan

Tak terasa kini Ramadhan tlah hampir usai. Sebulan ini alhamdulillah aku masih diberi kekuatan untuk melakukan ibadah puasa tanpa hambatan 1hari pun. Akan tetapi.. Aku masih kurang maksimal mengerjakan ibadah lainnya. Tahun kemarin aku dapat mengkhatamkan Al-Qur\'an tetapi tahun ini belum. Entahlah, mungkin Idul Fitri ini tak membuatku bangga pada diri sendiri. Seperti yang ku rasakan sekarang, seolah aku merasa sedih, gundah dan kurang begitu bersemangat.. ini semua beralasan tetapi sebagian tanpa alasan. Mungkin orang diluar sana tengah bahagia dengan perjalanan mudik mereka, karena akan ada orang yang dirindukan setelah sampai nanti. Begitupun orang yang menanti dirumah, mereka akan menyambut orang yang mereka cintai yang tengah dalam perjalanan. Aku sendiri ? ! Aku tak mudik dan secara dominasi tak ada orang yang merindukan aku. Mungkin jika aku teramat pesimis aku akan berkata, \" Hhh.... Percuma aku bertemu hari-hari yang katanya istimewa, aku akan tetap merasa bersedih dan bersedih. \" Tetapi aku masih bertahan dengan rasa optimis yang kumiliki bahwa hidup ini adalah karunia dan selama hidup, susah dan senang saling berganti. Saat ini mungkin susahnya dan insya Allah di masanya nanti senangnya akan ku nikmati. Semoga saja begitu karena aku sangat rindu...

Sejatinya Hati

Teringat tahun kemarin bahwa aku ingin sekali tak menangis dengan kenyataan yang ada seakan telah menyudutkanku secara sosial. Aku telah mencoba menentramkan hati dengan berfikiran optimis disertai doa semoga di tahun yang akan datang aku tak lagi memandang diri ini terlalu menyedihkan.
Dan pada akhirnya aku hampir sampai di tahun yang akan datang itu, akan tetapi kenyataannya tak begitu memberikan banyak perubahan positif. Ini mungkin akan menjadi ujian hati terbaru tahun ini, jika saja kejadiannya tak jauh berbeda maka aku memohon agar aku tetap diberi ketabahan. Aku bahagia telah menjalani Ramadhan ini dan insya Allah aku di sertakan dengan kenyataan yang bahagia juga di Idul Fitri nanti. Terima kasih ya Allah atas semua rizki dan nikmat yang telah aku miliki.

Ngantos Pangwaler Hiji Carios

Neuteup seukeut tebih ka ujung paningalian. Ngampar hejo pare nu mimiti sirung ka oyag ku hiliwirna angin. Caket ti gigireunnana ngadeg sagomplokan tangkal gede nu ngajanteng rapih ngeusian kebon nu teuing nepi ka mana ujungna. Wa\'as taya hinggana panon ieu tiasa ningal ka tungtung tingali. Ras ka diri nu masih kacangcang hawatos nu kacipta tina seueurna karereged nu ngeusian poe ka poe. Emutan kumalayang teuing kamana, sakapeung balik deui mantun carios netelakeun abdi jalmi nu teu gaduh katiasa. Hiber deui emutan ka nu sejen tempat ngan balik sami mantun katugenahan hate, hiriwing carios anjeun teh tos dewasa, bade kumaha kapayunna lamun masih anteng cicing teu tiasa usik malik... pan anjeun gaduh pamaksadan, pohara nalangsa saupami harepan ngan saukur harepan.
Ngarenghap jero pisan ti saprak lamunan hiji pindah ka lamunan sejenna. Kungsi ngumbar cisoca nu maseuhan hate. Abdi gaduh seueur kawajiban nu kedah direngsekeun nyalira, aya nu gampil aya oge nu karaos abot. Kaemut mun saupamina abdi cicing taya tangan pangawasa, mereun moal rengse eta masalah nu gampil ge. Eta pisan nu saleresna ngancik sanaos teu unggal waktos. Kahoyong janten jalmi nu sae, nanging saupami nyalira mah asa ku henteu bakal kacumpon. Hoyong abdi disarengkeun sareng panuntun kasaean, nu hade dunya sareng kanggo akherat. Iraha, saha sareng dimana ? Wallahu a\'lam

Berani Dan Suci

Keistimewaan tak hadir setiap saat, bahkan dalam penantianpun belum tentu akan mudah terwujud. Kadang kala tak di sadari keistimewaan itu hadir. Sama hal nya dengan bulan ini. Bulan Ramadhan bagi sebagian besar orang sangat dinanti, akan tetapi dengan tujuan berbeda. Ada yang ingin melakukan ibadah sebaik-baiknya bulan suci, ada juga yang hanya ingin menikmati ngabuburit dan bukber nya saja tanpa mau puasa, dan terkadang hanya ingin nunggu lebaran dgn berbagai alasan. tetapi di sebagian orang terkadang mereka tak menunggu bulan suci Ramadhan, mereka hanya mengikuti alur hari dan tiba-tiba sampai di bulan Ramadhan tanpa rencana.
Hal seperti ini serupa dengan bulan istimewa di negara ini. Agustus... Apakah ada yang menunggu bulan agustus? Pasti ada ! Siapa mereka ? Pekerja yang sudah habis gajinya di bulan juli dan mereka yang hendak bertunangan atau menikah di bulan agustus :D . Sebenarnya moment ini adalah hal yang jarang terjadi. Bulan istimewa bagi umat muslim berikut bulan istimewa bagi rakyat Indonesia. Anda tahu kemerdekaan kita kapan ? Ya tentu saja nenek-nenek juga tahu tanggal 17 agustus 45 ! Ya, betul sekali.. Tetapi mungkin sebagian orang tak mengetahui kilas balik saat 17 Agustus 1945. Tahun ini 17 Agustus jatuh pada hari jum\'at yang sama dengan hari proklamasi kemerdekaan di tahun 45, dan sama-sama tepat di bulan Ramadhan saat itu. Teringat dalam pembukaan UUD 45. Tertulis \" Atas berkat rahmat Allah yang maha esa . . . . . . . . . maka rakyat indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya. . . \". Kita berpandangan mengapa dengan rahmat Allah? Jawaban saya pribadi, ini adalah sebuah hal kolosal dari sebuah masa yang sulit dan hijrah ke masa yang tentram. Bukan hal yang menyenangkan saat harus ada dibawah telapak kaki Belanda 350 tahun lamanya dan Jepang 3,5 tahun lamanya kemudian dengan keberanian dan berkat rahmat Allah yang istimewa di bulan ramadhan maka jadilah Indonesia ini berdaulat.
BERANI dan SUCI. Memang tepat untuk menggambarkan merah putih. Berani karena benar hingga Allah merahmati kita serta sucinya hati dan tujuan yang sangat maqbul tersanding bersama bulan suci Ramadhan.

Sepinya Hati Di Bulan Suci

Malam di minggu akhir Ramadhan ini hati seakan penuh kerinduan. Memaksakan aku harus mengenang masa lalu yang indah bersama mantanku serta membayangkan wajahnya yang begitu anggun serta bibirnya yang pernah beradu dengan bibirku ini. Kenapa itu mesti berakhir dan aku belum dapat penggantinya sampai saat ini. Tujuan hati ini tentu ingin mencintai dan dicintai. Bukan hanya ciuman atau sex, tapi lebih karena aku ingin dipersandingkan dengan belahan jiwaku. Aku ingin menikahinya setelah kami saling mengerti satu sama lain. Aku takut dan tak ingin mencium bibir gadis yang bukan muhrim lagi, apalagi melakukan hal yang lebih. Insya Allah gadis ku berikutnya adalah jodohku yang benar-benar diutus Allah untuk menemani hidupku. Jika aku telah sanggup menikahinya maka wujudkanlah kami menjadi keluarga. Akan tetapi jika aku belum sanggup menikahinya maka perkenankanlah kami berteman, izinkanlah hati yang sepi ini terisi dengan pertemanan yang membawa banyak hal baik dan menyenangkan. Aku ingin sembuh dari duka ini, aku ingin belajar banyak hal yang ku butuhkan terlebih itu bisa dilakukan bersamanya. Namun aku tetap berharap dalam pertemanan kami, kuatkanlah keimanan kami jika ada masa dimana kami saling bertatap penuh hasrat dan kami tak sanggup menahannya dengan raga dan fikiran kami. Biarkan aku tetap \" tak tersentuh \" olehnya selama kami berteman atau oleh perempuan lain agar aku bisa menghadiahkan rasa indah yang pertama untuknya setelah kami menikah. Aku juga mohon ya Allah, dalam penjagaan yang tak sempurnaku biarkan dia tetap bisa menjaga harga diri dan kesuciannya karena aku sangat rindu dengan gadis yang bisa menjaga miliknya dengan baik yang suatu saat kelak bisa menjaga nama baik dan kehormatan keluarga.
Saat ini seakan mungkin hanya ada satu dalam benak fikiranku yaitu bertemu dan bersamanya, tetapi aku tak ingin melalaikan kenyataan yang harus ku fikirkan saat ini yaitu keluarga yang bersamaku dan diriku sendiri. Jadikanlah aku laki-laki yang bertanggung jawab untuk keluarga dan pemimpin untuk diriku saat ini, mudah-mudahan kelak aku bisa sesempurna imam bagi jodohku dan keluargaku. Amiin

Percakapan Organ Tubuh (Part.1)

Suasana rapat organisasi tubuh swadaya sedang berlangsung dengan tujuan kesepakatan untuk mencari dan menggabungkan satu organisasi tubuh yang lain untuk masa depan yang lebih baik.
Berikut adalah kutipan dari pembicaraan rapat tersebut yang dipantau langsung oleh Team Management Curhat. :D

Otak : Assalamualaikum wr.wb.. Hadirin sekalian sehidup semati yang dirahmati Allah SWT. Saya selaku pimpinan rapat mengucapkan terima kasih atas kesetiaan menjadi anggota dari organisasi tubuh swadaya ini. Kita telah banyak bekerja untuk organisasi ini lebih dari seperempat abad yang lalu dengan penuh suka dan duka. Mungkin diantara hadirin sekalian pernah merasakan beban yang sangat berat untuk menangani tugas-tugas sebelumnya tapi mungkin juga kalian merasakan kebanggaannya atas tugas yang berhasil dilaksanakan dengan baik. Saya pribadi merasa bangga atas hasil kerja kalian yang cukup bagus dan pengabdian kalian yang tak kenal lelah untuk organisasi ini.
Dalam rapat kita kali ini akan membahas bagaimana mendapatkan kekuatan dan dukungan dari sebuah organisasi tubuh yang lain yang memiliki visi dan misi yang sama, mengingat tugas-tugas kita tak lagi mudah untuk dilakukan masing-masing anggota. Setidaknya akan lebih mudah jika bisa dilakukan oleh dua anggota dalam satu tugas. Kali ini saya akan menanyakan ketersediaannya atas ide ini dan bagaimana baik buruknya serta hal hal lain yang mungkin akan mempengaruhi tujuan berikutnya dari sisi positif dan negatifnya. Sebagai pembukaan saya akan mengumpulkan aspirasi kalian semua secara lebih terperinci dan lugas agar tujuan rapat kita kali ini bisa terwujud dilapangan.

Bersambung...

Terima Kasih Blogger

Curahan hati yang telah mengisi database Blogger ini telah melampaui 1 tahun lebih. Semuanya dapat ku baca dan template defaultnya cukup bagus. Aku seakan memiliki tempat curhat yang pas dalam keadaanku sekarang ini. Blogger bahkan ditempatkan dalam menu jalan pintas agar mudah di akses. Dahulu tak pernah aku fikirkan bahwa aku bisa posting sesuatu di Blogger, rasanya cukup sulit untuk ku akses. Tetapi sekarang justru sangat mudah, bahkan posting pernah ku lakukan menggunakan MMS. Mungkin blog http://curhat76.blogspot.com ini yang sangat sering ku update, walau aku memiliki blog lain dan website. Tujuannya telah ku ungkap di header. Karena aku ingin menilai tentang perjalanan ini yang pasti berubah dari waktu ke waktu. Semoga semua curhatku akan selalu dapat ditampilkan disini, karena Blogger yang dapat ku percaya melakukannya.
SALAM SUKSES BLOGGER !

Teringat Mantanku

Rasa yang telah aku tutup ternyata bekasnya masih terbawa hingga saat ini. Kenangan di masa lalu yang indah bagiku kembali menyeruak. Tak tega rasanya hati ini saat sempat ku kembali ke tempat dimana semua harapan, kasih sayang, cita-cita, ketulusan, kejujuran dan pengorbanannya yang dia berikan untukku apa adanya justru tak ku balas dengan rasa dan sikap yang sepadan. Mungkin saja tak sempat ku bayangkan dan yang tak ku kira sampai detik ini atas tujuan dan harapannya yang dia sandarkan kepadaku dulu. Cukup indah memang bagiku tapi aku tahu itu tak cukup indah baginya. Rasanya pantas aku menerima semua hal ini, putus darinya, tak jadi sahabatnya lagi bahkan temanpun tidak, dan cinta yang dulu sempurna untukku kini aku harus rela mencintainya tanpa balas.
Biarlah.. Disini aku masih menyimpan surat dan fotonya dan aku masih mencintainya. Tapi aku benar-benar tulus dan ikhlas untuk hidup bahagianya yang dia putuskan. Aku akan mencintainya dengan doa agar kehidupan yang dia cita-citakan dapat terwujud. Aku tak mengharapkannya kembali.. Hanya suatu saat nanti jika aku telah berjodoh dengan seseorang maka aku ingin kami dapat bertemu walau hanya sesaat untuk melihat kebahagiaannya dan untuk sekedar mengucapkan salam perpisahan yang belum sempat ku ucap dulu.
Detik ini mungkin aku masih harus membayar airmatamu, tapi airmataku tak harus kamu bayar. Bahagialah kamu disana, doaku selalu ada. Cintaku juga masih ada untukmu, hanya saja cinta ini bukan untuk kebersamaan hidup kita tapi untuk memberi jalan kebahagiaan untukmu beserta seluruh keluargamu. Terima kasih atas cinta dan kebanggaanmu dulu, kesan itu masih ku kenang.

Sebuah Pengabdian

Senja tlah membangunkan aku sebelum menit mendatang maghrib menjelang. Semilir angin terdengar lirih membelai semua yang dilaluinya. Begitu terasa indah untuk jiwa-jiwa yang berada diluar sana, senja yang tak terbatas pandang dengan dampingan kasih dan cinta tak terbatas waktu. Senyum dan tawa bukan hal yang sulit untuk mereka lakukan, bahkan pengakuan dari dunia atas pertanggungan jawab dan keselarasan hidup beriring berdampingan menyesuaikan waktu. Mungkin tak sedikit kenyataan yang mengesankan namun itupun seiring dengan kerinduan sebagian diantaranya. Satu yang pasti satu jiwa disini tengah menguntai harapan dengan iringan kegelisahan dan kejenuhan. Tiada yang menggapai cita seperti alur nyata yang sedang kulalui jika hanya melihat dibagian luar. Disini adalah ruang yang cukup tenang untuk singgah.. Aku mencoba menciptakan kata indah dari hati yang suatu masanya nanti aku bisa melihatnya dengan kedua mataku sendiri. Insya Allah, semua menjadi baik dalam fikiran. Jika hal baik adalah benar baik, maka aku akan sangat mudah mengenalinya. Tetapi jika kenyataannya kebaikan itu menyusul dibelakang sebuah ujian, maka aku ingin mengungkapkan kesedihan atau kegagalan itu dengan bijaksana dan memutar bagian itu hingga aku dapat menemukan sisi baiknya untuk ku ambil hikmahnya.

Mimpi Mendapat Pertolongan Allah

Tadi, aku sempat bermimpi tentang sesuatu hal yang bisa dikatakan diluar dugaan. ( Ya iyalaah. . .namanya juga mimpi :D ).
Ketika itu aku hendak mandi dikamar mandi, di penampungan air terlihat isinya tinggal seperempat bak. Menurutku tidak mungkin jika aku mandi dengan persediaan air yang hanya segitu. Tapi karena aku memang bener-bener pengen mandi jadi terpaksa aku mandi dengan mengirit penggunaan air. Namun tetap saja, pada siraman terakhir air sudah mau habis, yang tersisa didasar bak sudah tercampur lumpur dan warnanya keruh. Padahal aku juga ingin berwudhu sesudah mandi untuk shalat. Yang aku lihat jangankan untuk wudhu, mandi saja belum selesai. Disaat yang sama tiba-tiba aku mendengar seperti tausiyah yang mengatakan " Mandi dan berwudhulah serta dirikanlah Shalat, jika tidak.. Cukupkan dengan mandi saja ". Aku berfikir bagaimana bisa aku mandi dengan lumpur apalagi wudhu. Aku sudah kehilangan cara dan sampai akhirnya aku berniat untuk tak meneruskan mandi dan tidak akan melakukan shalat, aku berkata " TIDAK MUNGKIN, Aku tidak akan pernah mungkin meneruskan mandi sekarang. Gak apa-apa aku gak shalat dulu saat ini " ku ambil handuk yang menyampai di gantungan dan berniat keluar kamar mandi, Aku melihat bak mandi yang masih keruh dan lumpurnya masih belum mengendap. " Tak mungkin air di bak ini bisa jadi setengahnya lagi, hehehe...." gumamku dalam hati. Ku alihkan perhatianku ke handuk dan segera aku hendak keluar, untuk terakhir kalinya aku mengarahkan pandanganku ke bak mandi. Tiba-tiba.. Didalam bak mandi sudah tersedia wadah besar berisi air bersih yang tiba-tiba muncul tidak lebih dari beberapa detik. Aku merasa heran dan bercampur bahagia, karena hampir tiga perempat air di wadah besar itu sangat cukup untuk mandi dan wudhu. Aku ternyata salah, kata TIDAK MUNGKIN ITU TERNYATA BISA MUNGKIN DENGAN PERTOLONGAN ALLAH. Niatku baik untuk membersihkan diri dan shalat, dan ternyata rintangan yang terasa menghapus harapan dan tujuan itu dimudahkanNya seperti sebuah mu'zijat.

Dalam kenyataan ingin selalu aku bisa dimudahkan oleh Allah untuk tujuan-tujuan baikku. Amiin

Aku Bahagia Saat Ku Bisa Berbagi

Mungkin saat-saat inilah diantara kebahagiaanku. Sedikit banyak yang ku dapat dari jalan yang halal bisa juga sedikit ku berbagi dengan keluargaku, teman-temanku juga orang lain.. Keinginan ini sungguh cita masa laluku, seringkali aku menangis agar aku bisa mendapat pekerjaan, sering kali ku mempersalahkan diri sendiri saat kewajiban tak bisa dilakukan karena alasan uang.. Aku malu saat undangan pernikahan tak ku penuhi karna tak ada uang, aku merasa bersalah saat berada dalam kondisi dimana aku harus berbagi atau beramal namun aku tak pegang uang sepeserpun. Terlebih aku merasa sangat sedih saat keluarga disini kelaparan dan aku tak bisa berbuat apa-apa, aku hanya bisa berharap dengan airmata semoga ada seseorang yang akan berbagi sedikit makanan atau uang dengan kami.
Kini penderitaan itu perlahan mengurang sejak aku mulai bekerja, aku tahu dan aku masih selalu mengingat masa itu. Sekarang dan insya Allah seterusnya.. Aku selalu mendapatkan rejeki yang halal untuk menghidupiku, keluargaku dan insya Allah masa depanku. Aku akan berusaha untuk bisa mengelola sedikit banyak rejekiku untuk bisa ku bagi dan belanjakan di jalan yang baik dan halal juga untuk yang seharusnya.
Perkenankan niat ini untuk terwujud.. Karena aku adalah anak dari orangtuaku yang selayaknya berbakti kepada mereka. Karena aku juga adalah laki-laki dari adik-adikku yang selayaknya ku perhatikan dan karena aku juga laki-laki yang insya Allah hidup di masa depan yang seharusnya aku dapat persiapkan dari sekarang.
Tanpa pertolonganmu ya Allah, aku takkan pernah merasa bahagia.

Harga Kamu Berapa Say ?

Ironis banget zaman ini, harga diri banyak dipadankan dengan uang. Seorang gadis yang cantik bisa dihargai rumah atau mobil, yang biasa aja bisa dihargai emas permata, yang jelek hanya perabot shalat. Sedangkan janda hanya dihargai seadanya.. Termasuk gadis miskin, gadis cacat atau gadis yang udah gak gadis lagi.
Disisi lain adalah perjaka.. Seorang perjaka hebat biasa dinilai dari materi. Cowok jelek bisa jadi cakep kalo bawa BMW. Cowok brengsek bisa dinikahkan dengan gadis baik-baik hanya karena orang tua si gadis melihat harta menantunya yang banyak. Sementara disisi lainnya cowok beriman ditolak untuk meminang gadis anak pejabat, pengusaha, atau orang kaya hanya karena tak cukup memiliki modal nikah..dan yang lebih ironis sang cowok dipandang sebagai manusia yang memiliki kasta paling rendah di masyarakat. Cowok miskin sering dipandang sebelah mata dan cowok setia sering kali dikhianati karena alasan materi.
Semua itu sangat tak aku mengerti.. Aku entah ada di pilihan yang mana. Hmmm.... Kadang aku berfikir, setelah aku menjadi kekasihnya.. berapa uang yang harus ku keluarkan untuk membelinya. Apa dia akan mengkalkulasi harga dari dirinya?
Cantiknya Rp. 5 juta
Rambut panjangnya Rp. 3 Juta
Kulit putihnya Rp. 4 juta
Body langsingnya Rp. 10 juta
Keperawanannya Rp. 25 Juta
Totalnya jadi berjuta-juta.
Aku saat ini cuma punya uang Rp. 450 ribu.. Apa kamu mau menjual dirimu kepadaku dengan kepala botak, kulit kendor, wajah item legam, body mekar dengan status janda. Ohh., tidak! Aku belum tentu juga mau membelinya. Mendingan beli hp cino. Wkwkwk....


Kalimat diatas hanyalah sebuah cerminan yang kadang membingungkan dan lucu. Aku tak tahu jika hidup di masa ini seperti ini.. Aku hanya dapat berharap dan berusaha semampuku, jika kelak aku telah dipertemukan dengan jodohku, dia akan ku dapatkan dengan utuh dari lahiriyah dan batiniyahnya adalah benar-benar sesempurna yang telah dia miliki, karena aku disini ingin mencintai, menyayangi dan mengasihi dia tanpa harus dibayar dengan uang.. Cinta kasih dan perhatianku gratis untuknya tanpa batas waktu. Jika memang aku harus membeli kamu, maka saat itu insya Allah aku punya uangnya dan insya Allah takkan pernah ku ingat aku pernah membelinya kapanpun karena yang akan ku kenang adalah betapa bahagianya atas jawaban dari seluruh doa dan harapanku yang penuh dengan kerinduan akhirnya terwujud dan menjadi nyata. Seringkali memang aku berharap lebih tapi mungkinkah ini benar-benar berlebihan ? Ini ungkapan hatiku, tak ada yang tahu kejujuranku selain aku dan penciptanya. Semoga aku bisa tetap tabah dalam penantian ini...

Sahur Pertama 1433 H

Alhamdulillah.. Aku kembali lagi diberikan kesempatan untuk mendapatkan banyak pahala di bulan suci Ramadhan 1433 H ini. Pagi ini aku akan mulai dengan ibadah sahur, semoga ini akan membantu menguatkan ibadah puasaku hari ini.
Ya Allah... Ramadhan ini sepertinya akan banyak membawa harapan yang ingin Engkau dengar dan wujudkan.. Diantara yang ku miliki adalah harapan bersamanya. Mungkin Ramadhan ini tak menjawab harapan di Ramadhan tahun lalu, tapi aku sangat memohon ya Allah.. Aku tak ingin melewati Ramadhan seorang diri, aku sangat merindukan saat-saat Ramadhan bersama jodohku. Sahur bareng.. Puasa bareng.. Ngabuburit bareng.. Buka puasa bareng.. Taraweh bareng.. Tadarus bareng.. juga ibadah lainnya. Semoga harapan ini tak salah, karena ini dari hati. Amiin

Pangharepan Sasarengan

Wanci enjing nu nembe pisan dongkap ngiring carios nu kaguar ti sanubari ka ieu kaca.
Sakalangkung pinanggih pangemut sim abdi nu salami ieu gering nangtung ngalanglayung ku pangharepan pendak sareng pirencangeun hirup. Kungsi sajorelat abdi ngemut ka diri nyalira nu pohara hoyong diparengkeun pendak sareng nu mernah kana manah, tapi salami ayeuna estu henteu katingal diri nyalira nu panginten teu sae saestuna. Abdi rumaos gaduh kakirang nu nyata katingal dina pangabisa kitu oge nu kasidem di lebet jiwa. Saupami abdi terang nu dipika hoyong teh henteu dipigaduh panginten ngeclak deui ieu cisoca teh. Bingah nu teu aya hingga ayena abdi tiasa ngalungsurkeun cariosan hate nu jero kanggo kasaean abdi sareng kahirupan tipayun. Pamugi nu janten cita na aya di diri abdi sinareng nu janten harepan abdi aya di diri anjeunna. Amiin..

Cita Indah Pertamaku

Memang tiada indah yang pernah terasa kala malam minggu menyapa. Bukan tak suka tapi karena tak punya, tak punya kemampuan, juga tak punya penghasilan, sepertinya itu yang menjadi alasan kuat kenapa aku tak berada diluar rumah saat malam yang katanya malam panjang itu menyapa. Begitu pilu saat ingatan ini tertuju ke masa yang lalu saat aku berdua dalam ikatan cinta, aku tak pernah merasakan menjadi dirinya yang pasti sedih dan kesepian tanpa kehadiranku disisinya malam itu. Kisah itu pun punah karena semua malam tak memberikan kami kesempatan.. Yahh...., itu telah berlalu dan banyak penyesalan yang kurasa.. maaf dan sesal telah banyak ku ungkap di blog ini, semoga dia dan Tuhan memahami dan memaafkan atas sikapku.
Satu malam minggu yang baru saja ku lewati, meski aku mencurahkan keluh di post sebelum ini, rupanya aku bisa mengambil hikmah sekarang. Terinspirasi oleh sahabatku cimut, aku kembali berfikir bukan hanya aku yang malam minggu tadi tak bersama pasangan, tetapi sahabatku cimut juga sama sepertiku. Aku juga tak pernah melihat dia pergi malam mingguan dengan seseorang walau aku tahu dia punya kekasih. Bedanya kalau aku tak memiliki pasangan tetapi dia dilarang keluar keluarganya. Namun ada persamaannya, kami melakukan hal positif meski berbeda jenis kegiatan, kami sama-sama lapar malam tadi dan sama-sama makan walau hanya makanan sampingan yang dia buatkan untukku juga. Hal yang paling ku kenang adalah airmatanya yang sama mengalir hanya karena mengingat orangtua, ternyata bukan hanya aku yang tiap saat mengingat orangtua dan menangis.. dia juga merasakannya bahkan lebih cepat dia menangis, mungkin karena tingkat emosional kami berbeda. Diantara kami juga bukan lahir dari keluarga priyayi, saudagar atau bangsawan.. Kami pernah makan nasi dengan lauk hanya dengan sepertiga porsi telor ayam dengan kata lain satu telor ayam untuk 3 orang.. dan yang lebih memprihatinkan mungkin benar dia dan keluarganya pernah makan hanya dengan kecap manis tetapi yang pernah dan sering ku alami dulu adalah aku dan keluargaku makan hanya dengan garam meja. Kami pernah merasakan masa yang pahit dan kini khususnya aku bisa membayangkan begitu sedihnya saat harus melihat makanan yang terbuang sia-sia.
Aku bangga dengan cimut dan juga diriku sendiri akan tetapi aku tetap memiliki banyak tujuan dan keinginan yang ingin terwujud. Banyak kisah yang ku lalui dengan sedih dan alangkah bahagia jika sesuatu yang indah dan pertama kali kurasakan bersamanya seiring juga dia rasakan untuk yang pertama kali, mungkin dapat ku bandingkan satu keindahan terasa dua kenikmatannya. Aku ingin lalui hidup dengan penuh cinta, kejujuran, ketulusan, kesetiaan dan semua hal yang aku beri dan aku dapat darinya adalah keikhlasan dua hati satu rasa. Aku takkan menunjuk siapapun perempuan yang akan ku cintai saat ini, aku hanya akan berusaha menjadi pribadi dari seorang laki-laki yang baik dan bertanggung jawab untuk diri sendiri, keluarga maupun pekerjaan.. di waktu yang tepat mata hatiku tertuju pada seseorang disitulah aku akan menunjuk dan aku berharap dia benar pendampingku.

Kenapa Denganku ?

Malam minggu ini sempat aku keluar bersama rekan, terlihat di jalan raya keramaiannya lebih dari yang aku bayangkan, di belakang rekan yang mengendarai sepeda motor, aku melihat ke sekeliling selama perjalanan. Remaja sepertinya mendominasi keramaian.. diantara yang aku lihat, sering sekali melintas sepasang kekasih atau mungkin suami istri yang mungkin usia nya masih dibawahku, yang aku lihat mereka sungguh menyenangkan, jalan-jalan berdua melewati malam minggu yang satu kali pun aku belum pernah mencicipinya. Aku belum pernah merasakan malam minggu berdua dengan kekasih keliling-keliling dengan sepeda motor walaupun aku pernah memiliki kekasih di dunia nyata. Hatiku merasa agak sedih melihat orang lain yang dengan mudahnya dapat mengendarai sepeda motor dan jalan dengan kekasihnya.. sedangkan aku disini sendiri dan belajar sepeda motorpun belum lancar, kenapa ya.... Aku seperti di halangi untuk aku dapat merasakan kebahagiaan itu ? Apakah yang mereka lakukan itu buruk? Kalaupun buruk, kenapa aku harus bersedih melihat kemesraan orang lain.. Jikalau yang mereka lakukan baik, kenapa aku belum dapat melakukannya.. Aku banyak melihat keindahan yang menjadi sedih dalam batinku, karena keindahan yang ku lihat adalah keindahan milik orang lain tanpa aku juga merasakannya..
Aku mungkin telah banyak melontarkan pertanyaan seperti ini, dan sampai saat inipun aku belum menemukan jawabannya. Semoga aku tak berburuk sangka kepada diriku sendiri atau siapapun itu termasuk kepada yang menciptakanku.

Aku Cowok Pemalu

Teruntuk kamu yang menyukaiku atau yang aku sukai.
Sebelumnya aku mohon maaf jika selama ini kesan ku kurang begitu menyenangkan baik itu sikap maupun tutur kata. Entah kenapa aku tercipta dengan sikap yang agak pasif, bicara seadanya dan tak pernah bisa panjang lebar, hanya senyum yang mendominasi saat semua kata seakan sudah habis atau tak bisa diucapkan.
Hmmm..... Bagaimana ya jika saja kamu jodohku ada dihadapanku dan kamu gak ngerti bahwa aku mencintaimu tanpa mengatakannya padamu. Sepertinya butuh banyak waktu untuk menyusun kepercayaan diriku begitu juga perlu waktu untuk kamu bisa tahu aku mencintaimu.
Tapi... Biarlah gak apa-apa, mungkin ini akan menjadi cerita yang lucu saat aku yang jatuh cinta duluan dan kamu yang nembak, atau aku pengen duluan tapi kamu yang cium aku duluan.

Jadi inget dulu aku dicium duluan pacarku karena aku yang malu-malu hingga dia gak tahan nunggunya. Wkwkwk...
Tapi di sisi lain ada sebuah artikel menarik yang sempet ku baca dan ternyata cocok dengan sikap yang aku miliki.
http://m.life.viva.co.id/news/read/299925-mengapa-pria-pemalu-terlihat-menarik-

Update Sebelum Kiamat

Prediksinya hari ini 9 Juli 2012 malam nanti jaringan internet tak bisa diakses lagi akibat serangan virus trojan yang dapat mengubah DNS atau DNSchanger.. yang akibatnya alamat situs tujuan kita disesatkan ke alamat lain atau alamat situs berubah menjadi deretan angka IP, Proxy dan DNS address ( katanya ).
Buatku pribadi itu tak terlalu buruk jika saja koneksi internet terputus dalam jangka waktu yang pendek, tetapi masalah yang timbul adalah bagaimana aku bisa betah dalam hari-hariku tanpa internet ? Aku tak berteman dan aku jarang berada diluar rumah. Biasanya jika ada hal yang tak ku mengerti dilingkunganku tanpa fikir panjang aku langsung browsing ke google dan mendapatkan jawabannya atau setidaknya sedikit gambaran. Namun jika sampai " kiamat internet " terjadi, siapa yang akan menggantikan itu? Hmmm.... Jika saja kamu ada disini sayang.. jika saja aku tlah kenal kamu dan akrab, aku mungkin takkan berfikir seorang diri untuk semua hal.

Dengan Tujuan Apa Aku Diciptakan ?

Aku telah tercipta dengan sempurna sebagai mahluk Allah dengan nama manusia.
Kini aku telah hidup di dunia ini kurang dari 30 tahun yang lalu. Aku telah menerima banyak cinta, kasih sayang dan sanjungan begitupun sebaliknya, aku menerima banyak perlakuan yang menyedihkan, hal yang memalukan dan juga hinaan..
Kali ini aku baru menyadari tentang beberapa pertanyaan tentang apa tujuanku diciptakan dan hidup, selama ini banyak hal yang tak nyaman dirasakan, begitu banyak yang tak melengkapi perjalanan hidupku saat ini. Aku belum menguasai banyak keterampilan, aku belum sempurna mengamalkan perintah-perintah Allah, aku pun tak banyak memiliki teman apalagi sahabat dan aku masih sendiri tanpa pendamping hidup. Dulu aku berfikir aku akan hidup dengan mudah, kenyataannya aku melewatinya dengan kemelut.. Perasaan dari perjalanan ini terkumpul dan terakumulasi hingga kesimpulan pribadiku aku lebih banyak melakukan kesalahan dan dosa yang mungkin sebagian besar tak ku inginkan. Aku tak berniat melakukan kesalahan namun aku menerima hukumannya. Aku bertanya untuk apakah tujuanku diatas bumi ini? Menjadi khalifah yang baik atau menjadi sosok penghancur atau hanya pemberat saja. Jika jawabannya aku dijadikan manusia yang baik kenapa aku terus bertindak seolah aku harus susah payah menggapainya.. Jika aku menjadi pemberat saja kenapa aku dapat berpengaruh bagi orang lain dan kehidupannya.. Jika aku menjadi sosok penghancur kenapa aku diberikan perasaan pedih saat aku mengecewakan orang lain atau merasa sungkan jika harus menuntut orang lain, terlebih aku menghancurkan kehidupan orang lain dengan tawa yang lepas.
Pertanyaan ini aku tujukan untuk yang menciptakanku.. Sebelumnya hamba mohon maaf atas kelancangan kata-kata ini, hamba hanya tak ingin terlalu jauh untuk tak dapat mengerti. Tujuanku adalah menjadi manusia yang sebaik mungkin bagi sesama, mendapat kebahagiaan sejati penuh keridhoan dan mengumpulkan bekal untuk kehidupan kelak. Secara garis besar 3 keinginan diatas yang ingin disandingkan bersama hidupku, suatu hari aku ingin mendapatkan jawabannya dan menuliskannya lagi di blog ini tentang tujuan Tuhan menciptakanku.. Semoga pertanyaan ini bukan kesalahan dan semoga jawabannya nanti adalah penghancur rasa sedih yang kini tak tahu pasti alasannya.

Mimpi Jadi Pemain Cadangan Milan

Entah lagi gila bola atau kenapa, sempat tadi aku bermimpi menjadi pemain ac milan italia. Tapi sayangnya aku menjadi pemain cadangan, aku bahkan tidak familiar diantara rekan satu tim. Aku tak bicara apa-apa karena aku bener-bener gak ngerti yang mereka bicarakan, yang aku tahu kami akan melakukan sebuah pertandingan persahabatan. Kami sudah memakai jersey lengkap dan tinggal menunggu aba-aba untuk masuk lapangan sebelum akhirnya mimpiku usai sebelum bertanding.

Angin Hempaskanlah Letihku

Sabar.. Sabar.. dan Sabar terus-terusan.. ini membuatku letih, secara psikis aku lebih melemah karena kenyataan-kenyataan yang ada seperti tak membuatku bangga. Perasaan kali ini membuatku lebih merasakan betapa tertinggalnya aku dari orang lain, mungkin ini tak layak jika harus selalu ada di benak fikiran, tapi sungguh ini lebih tak layak jika aku tetap berdiri dengan banyak sekali kekurangan.. Aku berfikir bisakah dia menerima kekuranganku ? Dia yang ku maksudkan adalah teman, sahabat, rekan kerja, saudara, keluarga dan juga calon pendamping hidupku. Jika memang di dalam hati mereka mengatakan tidak, maka inilah kesedihanku berikutnya yang dalam hakikatnya aku ingin menjadi baik dan dalam usahaku aku ingin tampil sempurna namun apa yang terjadi tak sesuai dengan harapan. Maafkan aku jika aku sempat bertindak berlebihan dan begitupun sebaliknya jika aku tak bertindak sama sekali saat dibutuhkan karena aku mungkin masih terhalang oleh kekuranganku saat aku mereka fikir bisa melakukannya.
Hidupku ini ingin ku rubah menjadi lebih baik, jika cara yang ku tempuh saat ini kurang tepat maka aku ingin ada yang mengajariku tentang bagaimana menjalani hidup lebih baik.

Membendung Hasrat

Duuh.... Kenapa ini.. Perasaanku koq gak menentu kayak gini. Pengeeen banget ngelakuin sesuatu hal yang indah, aku gak kuat rasanya... Akh.. Tolong jangan paksa aku untuk melakukan hal yang gak baik, sabar dooong.... Ada waktunya koq, emhh... Sungguh ini kegalauan yang bukan dari hati. Aku laki-laki dan aku normal, sering kali aku pengenn... seperti saat ini rasanya pengen banget....
Hmm.. Gimana solusinya ya? Seolah sering aku gak berdaya atas perasaan ini, mungkinkah ini harus? Lalu? Dengan siapa aku melakukannya? Aku gak mau jatuh ke lubang yang salah, aku ingin menjadi laki-laki yang baik.. aku gak mau ngelakuin hal yg kurasa ini dengan yang bukan hak ku atau seseorang yang belum halal bagiku. Seperti yang pernah ku curahkan sebelumnya, aku hanya ingin melakukannya dengan istriku, hanya dengan istriku.. Lalu, kapankah aku akan bersamanya? Harus sampai kapan perasaan ini menghantui hari-hariku ? Aku takut... jika aku tak bisa membendung ini lebih lama lagi dan melakukan hal yang buruk..
Ya Allah, Engkau yang lebih tahu tentang apa yang terjadi sekarang.. Engkau yang pasti tahu solusinya, ku mohon tunjukanlah bagaimana cara untuk aku bisa segera menikah, jika masih ada kekurangan untuk itu maka permudahkanlah aku untuk memperbaiki kekuranganku agar lebih sempurna untuk menjadi pria yang cukup layak untuk menikah dan berkeluarga. Dan untuk hari ini walau hasratku terlalu kuat untuk ku bendung, akan ku coba alihkan ke hal lain yang lebih menyenangkan dan tentunya baik, aku bener-bener gak ingin milikku masuk ke ruang yang salah, walau aku laki-laki yang mungkin takkan terlihat jika telah melakukan sebuah hubungan tapi aku akan menjaga kehormatan ini hanya untuknya kelak, aku ingin merasakan keindahan itu dengan cinta kasih yang sama-sama tulus dalam status yang halal dimata sang pencipta.
Kuatkan imanku ya Allah... Kuatkan imannya juga ya Allah...
Amiin.

Mengukir Indah Harapan

Menghimpun lembaran-lembaran cita untuk arsip hidupku, menguasai jalannya hari yang sepi seperti tiada arti. Masihkah keraguan menggapai hak ataukah ketegasan menuju keindahan. Bukan lagi ku ada didepan tembok besar yang harus ku robohkan tapi seberapa banyak jalan yang tersedia untuk ku lalui. Ingin ku melewati segalanya dengan baik dan mudah tanpa harus menunggu lama atau harus menyita kebebasan orang lain.

Ciptakan Keluarga Untukku Ya Allah

Malam jum'at ini kebetulan ku lihat sinetron tayangan ulang di SCTV " Islam KTP ". Di dalam karakter itu ada keluarga yang ku lihat secara hati begitu tentram dan menentramkan. Aku sering berfikir begitu indahnya jika saja aku juga mendapatkan anugerah mempunyai keluarga yang sakinah, saling mengingatkan kebaikan, istiqomah menghadapi ujian hidup dan tetap mempercantik hati dan memperindah diri dihadapan anggota keluarga.
Hingga kini aku tetap menunggu sampai aku bisa menatap keindahan yang sejati sebagai pendamping hidupku. Jika kini aku belum diizinkan untuk bersamanya maka perkenankanlah aku berkesempatan " menyempurnakan " diri agar aku layak menjadi imamnya. Semoga aku bisa melangkahkan niatku untuk mewujudkannya seiring juga dia disana. Ya Allah.. Engkau pencipta dari segala sesuatu, ciptakanlah aku menjadi laki-laki yang baik dan shaleh dan ciptakanlah dia menjadi perempuan yang cantik dan shaleha, pertemukanlah kami ditempat yang baik, perkenalkanlah diri dan hati antara kami dengan sikap dan kata-kata yang baik dengan kejujuran, dan tanamkanlah cinta diantara kami yang selalu akan tumbuh seiring berjalannya waktu dengan naungan ridhoMu.
Amiin..

Fantastic Day

Huffh... Hari ini luar biasa ! Aku berjalan bersama robot yang selama ini mempecundangiku, robot yang selama ini membuatku tak berkembang.. kini aku berkesempatan mengenalinya walau adaptasinya seakan berat tapi setidaknya itu lebih baik. Aku tak terbiasa dengan hal seperti ini, tapi aku berusaha tegap, tegar dan tegas.. niatku ingin sekali dalam kurun waktu yang singkat aku bisa menguasainya dan aku menjadi pemenang. Walau dibalik itu kelemahanku dilihat semua orang.

Sampai Saat Ini

... Tak ada fikiran yang akan ku curahkan... Ini terlalu lama untuk menikmati kesendirian. Aku bingung mesti gimana... Aku rindu... Aku gak ingin terus melajang...

Ujian Hati

Tidak ada yang sempurna bagi setiap insan di bumi ini, tapi ketidaksempurnaanku tak ingin menjadi beban berarti bagi orang lain.. Ingin rasanya semua masalah bisa ku selesaikan sendiri dan sungguh ingin kekuranganku bisa ku perbaiki sendiri.
Memang.. Di dunia ini manusia diciptakan untuk saling menolong, tapi apakah semua itu bisa dilakukan dengan ikhlas?
Aku ingin para penolongku melakukannya dengan hati ikhlas untukku, karena aku tak terbiasa dengan pandangan keterpaksaan untuk kebaikanku.
Maafkan aku ya Allah.

Menjenguk Impian

Selamat Sore Dunia Mimpi ?! Masih banyakkah orang yang mengunggah imajinya padamu? Akun mimpi aku masih ada gak ? Koq gak bisa login sich ?
Aku pengen banget ngeliat mimpi-mimpi indah ku dulu yang pernah ku simpan, aku pengen unduh sekarang biar jadi nyata dalam hidupku..
Apa pernah ya ada yang liat mimpi aku dan nge"like" nya, kalo ada,.siapa dia? Aku pengen ucapin makasih.. Trus..ada gak ya yang share mimpi aku? atau yang unduh mimpi aku yang akan dia wujudkan bersamaku.
Aku bener-bener gak tau akun mimpiku sekarang, mungkin ada beberapa mimpiku yang di block oleh admin dunia mimpi karena mungkin ketinggian dan kegedean file nya, atau juga sisa memori space akun mimpiku penuh hingga aku gak bisa unggah mimpi-mimpi lagi saat ini.
Seandainya admin merestuiku saat ini untuk memberikan password nya untuk mengakses semua mimpi yang indah dan baik sampai terakhir aku mengunggahnya untuk ku unduh menjadi kenyataan dalam hidupku, aku akan sangat bahagia.. Mimpi yang terwujud akan ku ganti dengan mimpi yang baru, dan kenyataan yang ada akan ku syukuri sebagai karunia. Karena aku tahu mimpi yang ku unggah detik ini takkan bisa di unduh detik ini juga, file mimpiku mempunyai format tak beraturan dan selalu aku berharap pada saatnya ku unduh nanti aku dapat menikmatinya dengan penuh kebahagiaan.
Amiin..

Benci Mu Takkan Membenci Mu

Apa kamu membenciku teman ? Aku tahu siapa yang mungkin lebih istimewa dari aku. Aku hanya seorang pemuda sederhana yang ingin menjadi bagian yang baik dalam ikatan pertemanan kita.
Aku tidak pernah menyembunyikan apa yang menjadi jalan keluar atas masalahmu, jika itu bisa pasti aku segera lakukan. Aku mohon maaf jika tak sempurna untuk satu masalah terakhir kamu. Aku mungkin kini telah kamu benci, tapi ingatlah teman baikku... Aku takkan membencimu, karena sebenarnya kamu itu baik.

Teruntuk Belahan Jiwaku

Disini.. Hari ini, aku masih terikat kuat untuk tidak bergerak menuju tempatmu. Maafkan aku belahan jiwaku.. Aku tak bermaksud mengabaikanmu, aku justru sangat ingin berusaha bebas dari ikatan ini untuk segera mencarimu. Hati dan fikiranku telah sampai duluan ke tempatmu sementara raga dan jiwaku masih disini, masih belum bisa bergerak menyusulnya. Entah apakah ini kuasa tuhan yang memang menahanku untuk tidak bersanding denganmu saat ini karena mungkin belum saatnya, ataukah aku terlalu lemah sehingga aku membuang banyak waktu yang seharusnya telah menjadi indah bersamamu.
Kenyataan ini adalah jawabannya untuk hari ini meski aku tak pernah tahu alasannya. Biarlah... Aku ikhlas dan aku rela jika hari ini bukan milikku untuk bersamamu, tapi aku berharap... sambutlah hati dan fikiranku yang telah ada disampingmu saat ini, perkenankanlah mereka menemani kamu saat kesendirianmu, membantu menguatkan kamu saat kamu rapuh, dan menjaga kamu selalu dengan doa-doanya untuk kebahagiaanmu. Percayalah.. Jika tuhan mengizinkan aku segera menyusul melengkapi kebahagiaanmu.
Tunggu aku disana ya sayang.. :)

Siluet Sore

Aku terbiasa mendapati sore hari dalam hidupku. Berada sendiri didalam rumah lebih mendominasi bagian ceritaku. Sore ini tak ada cerita atau hal yang ingin dicurahkan. Hanya saja aku memiliki sedikit waktu untuk mengetik kata-kata disini.
Hmm... Aku ingin bahwa aku ini ingin dan mewujudkannya. Sementara waktu ini mungkin hanya " ingin " dan niatan baik yang selalu setia mengisi diri. Perubahan belum banyak terjadi dan keadaan hampir sama seperti biasanya.
Mungkin saja aku rugi khususnya hari ini, tapi mungkin saja aku beruntung karena hari ini aku tak menganggapnya sebagai beban.

Cimut ( Lagi )

Ahh.. Entah kenapa akhir-akhir ini di dalam bayanganku hanya ada kamu Cimut, apakah aku benar-benar jatuh cinta sama kamu ? Padahal aku hanya suka kamu, belum cinta kamu. Tadi sempat aku mencuri pandang melihatmu yg begitu lucu, imut, dan juga pinter.. Sungguh aku terkesan padamu Cimut. Sampai kapan ya terus begini? Apa sampai aku menemukan jodohku?
Wallahu alam bi sawaab.

Pesan Untuk Kamu

Sahabatku.. Temanku.. Atau siapapun kamu. Perkenalkan diriku yang ingin berhubungan baik denganmu. Izinkan aku untuk dekat denganmu, bersedialah untuk berbagi kebahagiaan denganku. Aku akan bahagia jika ada bersama kamu terlebih jika yang kamu bagikan adalah sesuatu hal yang positif dan memberi jalan untuk aku lebih maju dan berkembang menuju kesuksesan. Untuk kamu yang cowok jangan takut jika seandainya aku terlalu merepotkanmu karena aku akan mengingat siapa saja yang pernah dengan tulus membantu, karena suatu saat aku bisa membalas atas kebaikanmu dengan yang kamu butuhkan atau setidaknya dengan doa untuk kebaikanmu. Dan untuk kamu yang cewek, jangan pernah malu berada disampingku untuk berteman karena aku akan berusaha tampil baik sesuai dengan etika. Jangan pernah takut jatuh cinta padaku karena aku telah berdoa kepada tuhan bahwa aku hanya ingin menjalin hubungan asmara hanya dengan jodohku, jika kamu bukan jodohku maka sedekat apapun kamu takkan ada ikatan asmara yang baik, akan tetapi sejauh apapun atau sebenci apapun kamu jika kamu telah ditakdirkan berjodoh denganku maka jawabannya adalah kita akan hidup bersama.
Kamu gak usah ragu untuk bercerita karena aku bukan tipe penyebar rahasia, kamu juga gak usah sungkan becanda karena aku juga suka keceriaan. Kamu jangan berfikir terlalu lama untuk mengajakku bekerja karena aku akan melakukannya dengan baik seperti pekerjaanku yang ku geluti sekarang. Dan kamu gak usah menaruh rasa curiga karena aku takkan pernah menyimpan dendam jika memang kamu pernah melakukan kesalahan kepadaku biarlah itu menjadi masa lalu dan berharap takkan terulang lagi. Aku akan berusaha jujur untuk hubungan pertemanan, persahabatan atau percintaan bersama kamu, karena aku ingin melangkah lebih baik menggapai masa depan dan itu akan sangat membanggakan jika bersama kamu.

Sanjunganmu Indah Di Hatiku Cimut

Seringkali kamu menyanjungku Cimut. Kamu itu kecil tapi sanjunganmu besar... Aku tak berharap jika itu sanjungan palsu, tapi aku tetap meyakinkan bahwa itu sebuah candaan yang mengesankan.
Malam tadi rupanya kamu benar-benar suka padaku, atau setidaknya kamu menyukai satu hal yang ada dalam diriku yang aku tahu. Kamu membuat aku jadi agak malu, sanjungan tadi malam membuat orang-orang disekitarku mengira bahwa kamu menyukai aku. Aku sendiri tak yakin itu, tapi aku terkesan akan sesuatu yang ku ungkapkan dari cerita hidupku yang membuatmu bisa berkata " kamu tipe aku banget ".
Entah itu benar atau tidak, tapi justru aku malu karena pandanganmu tak lepas menatapku sambil terus menyanjungku. Aku tak bisa mengalihkan perhatiannya karena orang-orang disekitarku memaksa aku untuk " diam ".
Sejujurnya aku senang jika semua itu tulus dari hatimu Cimut, tapi aku lebih memilih kamu untuk diam seandainya itu hanya lelucon. Aku juga menyukaimu cimut.. Aku melihat bahwa kamu cewek yang baik, pinter dan sederhana.
Tapi biarlah waktu menjawab, jika saja kita berjodoh pasti nanti kita bersama.

Setia Untuk Setia

Sesuatu yang bisa dikatakan itulah kebanggaanku yang selama ini menyertai sikapku. Dari banyak hal yang kurasakan dan yang telah kusadari sampai saat ini, aku mungkin telah menciptakan sebuah sikap yang dapat aku katakan ini sikap yang baik. Dari beberapa hal selalu saja aku memilih sesuatu yang sama, mengambil satu lalu membawanya sampai jangka waktu yang lama atau bahkan dari dulu yang sampai saat ini masih menyertai, contoh kecil dari postingan blog inipun aku menggunakan SIM Card yang telah ku pakai selama 5 tahun, walau berganti kartu namun kartu ini tetap setia kumiliki, yang lebih unik bahkan aku hanya berbelanja di satu warung, warung tersebut bahkan tak begitu menyediakan banyak barang, tak ada cewek cantik disana, soal harga sama dengan warung yang lain dan tak pernah mendapatkan potongan harga, hampir tak ada yang istimewa, jaraknya pun cukup jauh bahkan aku harus melewati warung lainnya yang menjual barang yang sama, aku tak tahu kenapa bahkan sejak 6 tahun yang lalu. Tapi ada yang membuatku merasa prihatin pada diriku sendiri.. Aku masih setia mengingat mantanku yang telah lama berlalu, ingin ku lupakan ceritanya namun sesekali teringat kembali saat ada sesuatu hal yang sama sewaktu aku bersamanya dulu. Aku bahkan tak lagi mengharapkannya kembali, tapi ingatan itu sering tiba-tiba muncul dan membuatku sedih.
Beberapa sikap setiaku yang terjadi untuk banyak hal mungkin takkan ku ungkapkan detail. Beberapa contoh diatas bisa dijadikan sebuah cerminan bahwa mungkin saja aku bisa setia jika suatu masanya nanti aku disandingkan dengan pasangan hidupku. Aku ingin menyayangi, mencintai, menjaga setulus hati dirinya. Aku bisa menerima dengan ikhlas apa saja kekurangannya dan berusaha untuk memperbaiki kekurangannya sebisa yang ku mampu, aku akan membanggakan kelebihannya sebagai anugerah hidupku. Insya Allah aku bisa setia.
Aku akan menjaga sikap ini untuknya, untuk selalu hidup bersama dalam suka duka tanpa pernah ada kata putus atau cerai, aku tak mau lagi itu terjadi. Biarkan sikap setiaku abadi seperti kesetiaanku bersama islam agamaku dan Allah tuhanku dan biarkan aku menemukan setia juga sebagai pasanganku karena aku tak mau lagi setia untuk yang tak setia.
Terima kasih ya Allah, atas sikap baik yang telah Engkau anugerahkan bersanding dalam hidupku dan terima kasih jika Engkau telah mempersiapkan kesetiaan untuk menemani kesetiaanku melengkapi hidupku.
Amiin...

Nganjang Sanaos Anggang

Abdi rumaos danget ayeuna pisan gerentes hate teh asa sono pisan hoyong pendak sareng salira, estu henteu di dingding kelir sindang siloka sadaya nu kapiraos pageuh mapaes hate nu kosong ku kadeudeuh sareng kanyaah salira. Kumelendang abdi bet taya sampurna saupami anjeun teu acan keneh ngeusian batin abdi. Ngancik raos kasono nu teu kaetang ku seueurna bentang poe ayeuna, iraha abdi tiasa patepang sareng salira..? Kahoyong hate mah ayeuna pisan paneuteup abdi neuteup pageuh ka panon anjeun sinareng ngedalkeun kadeudeuh, kanyaah, kameumeut nu pinuh ku katulusan ukur pikeun anjeun nyalira. Tapi saupami nu maha kawasa teu acan ngidinan urang tepang tineung ayeuna, insya Allah abdi baris ngartos ka diri mugi abdi tiasa istiqomah nampi ieu katugenahan hate nu ka eusi ku raos nu maha sono sareng pirencangeun hirup. Saupami ieu sanes waktosna, abdi hoyong tetep manteng ka diri anjeun, abdi hoyong tiasa mimiti nganyaahan diri anjeun ku nganjangan anjeun lewat du'a, teu naon-naon abdi kasebat micangcang wanoja nu teu sakali ge terang duduk padumukanana, bebet bobotna malah nami na ge teuing saha. Abdi rumaos ieu lepat, rumaos mayunan katangtosan gusti, tapi ieu pangedal manah hiji pameget dewasa nu estu pisan hoyong kahirupanna lengkap sareng iringan kulawargi nyaeta bojo sareng putra putri. Saupami atos ku gusti disayogikeun kanggo pijodoeun abdi, panginten moal lepat saupami ayeuna abdi tiasa nganjang ka anjeuna sanaos ukur lewat doa kanggo kabagjaan hirup nu ayeuna dilakonan anjeuna sareng doa pamugi tiasa enggal pendak nu nyata sareng anjeunna.

Abdi hoyong pendak sareng anjeun panutan... Abdi hoyong runtut raut sasarengan megarkeun asih nu tos dibeungkeut ku hate nu ikhlas pinuh rasa cinta ka anjeun.

Antos akang nyai..

Pipireun Pangharepan

Wengi ieu pohara abdi ngeunteung ka raga nyalira, gerentes hate cumarios bangun pinuh ku rasa sono sareng tunggara. Ningal awak sakujur estu siga henteu daya, padahal panangan sareng sampean pasti moal linu ku ancag-incig. Panon sareng cepil asa ti'is tempoeun jeung dangueun.. Padahal moal luput dangueun saupami aya harewos carios gigireun. Kapikir sareng karaos gerentes hate saupamina abdi siga nukangan kaendahan. Seueur tipayun tos kapedar mangpirang harepan nu saestuning hoyong pisan kacumpon ku kanyataanana. Paling henteu bagja nu dipika harep kalaksana sanaos dina wangun anu benten. Pohara bagja saupami ti saprak kecap pangharepan tiasa lumangsung enggal kacipta.
Panghapunten saupami manah tetela metakeun hiji carios nu katingal ku buktos lumangsungna kasabaran karaos leuwih lami kawujudna.. Abdi teu kumawasa ka nu naon nu diatur ku nu maha kawasa, abdi ukur miharep tata-titi tingkah paripolah nu lawas sareng nu pageto tiasa diridhoan ku gusti. Gerentes hate kawengkung ku sono pinanggih kabagjaan,.

Sex Imagine

Sebelumnya mohon maaf jika dalam posting kali ini terdapat kalimat yang kurang pantas untuk dibaca secara umum, namun karena tujuannya adalah menceritakan realita ku anggap ini akan bersifat pribadi umum dan tidak menganjurkan untuk dibaca.

Seperti yang kurasa selama ini dan juga yang ku lakukan selama ini.. Dapat dikatakan ini adalah dosa yang mungkin dapat dinilai besar atau mungkin termaafkan. Sebagai seorang laki-laki dewasa walaupun belum menginjak kepala 3, bukan hal yang tabu jika seseorang yang seperti aku ini menginginkan akan kebutuhan biologis atau dengan kata lain " Sex ". Dalam kurun waktu 1 minggu minimal 1x terbersit bahwa aku ingin melakukannya.. tapi sungguh apa daya, aku masih seorang diri.. aku belum menikah dan dalam hati aku sudah menanamkan prinsip bahwa " Jangan Pernah Berhubungan Sex Sebelum Menikah ". Prinsip itu yang telah menutup jalan untuk aku melakukan sex dengan perempuan PSK ataupun dengan pacar sendiri. Aku pernah menahan hasrat ini selama berbulan-bulan dan pada akhirnya gagal. Ternyata sex tak bisa ditunda, semenjak " Mimpi Basah " yang pertama, aku tak bisa lagi bebas tanpa fikiran sex. Saat itu aku bahagia dapat meneteskan sperma dari kemaluanku, karena aku baru merasa bahwa aku normal sebagai laki-laki dan aku dapat memimpikan dan membayangkan perempuan sebagai objeknya, akan tetapi aku justru berkutat dengan pemikiran tentang hukum yang menentukan apakah itu dosa atau tidak karena semenjak itu aku justru lebih dominan sengaja melakukan sex seorang diri atau dengan kata lain masturbasi daripada yang lebih alami mimpi basah itu sendiri.
Ini yang menjadi aktifitas rutin sampai saat ini walau tak pernah sepenuh hati ikhlas melakukannya. Aku tak pernah tahu kapan ini akan berakhir, aku berusaha lebih menahan diri tapi memang pada akhirnya melakukannya lagi.
Aku tak mau memandang lagi ini dosa atau tidak karena kerap kali aku melakukannya dengan fikiran dosa, hhh... Entahlah.. Yang aku mohon padaMu ya Allah jika ini dosa ku ingin ini tak dicatat dalam buku amalan dosaku. Sungguh aku tak mau menyandingkan bagian ini dalam hidupku, aku ingin melakukannya dengan istriku.. HANYA DENGAN ISTRIKU. Niat ini semoga akan terwujud segera karena aku ingin APA YANG KU LAKUKAN ADALAH SESUATU YANG DIRIDHOI ALLAH. Biarlah saat ini aku meneteskan sperma dengan cara imajinasi, tapi tegas aku tak mau melakukan sex dengan yang bukan istriku. Kemaluan ini akan ku selipkan hanya di kemaluan istriku dari yang pertama sampai yang terakhir, semoga dia akan bahagia nanti atas nafkah batin yang kuberikan dan semoga nanti aku juga bahagia dengan harapanku yang pada saatnya terwujud dan aku menikmatinya dengan ketulusan hati sepenuh cinta.
Amiin

BBB ( Bahagia Berbuat Baik )

Bahagia Bukan Berasal dari Bagian luar Badan, justru Bahagia Berada di Bagian jiwa. Bangga Bukan main Bila Berbagi Bersama Biarpun Berat tapi Buktinya menjadi Berkah.

Hari Ini Sesuai Alam

Pagi tadi aku merasa bahwa hari ini adalah hari yang baik. Angin sepoy dan langit cerah benar-benar membawa hari ini kedalam sesuatu yang cukup baik, setidaknya untuk mempelajari hal yang penting untuk masa depan. Terima kasih ya Allah, Engkau telah memberi sedikit banyak perubahan ke arah yang baik, aku akan selalu ingat moment-moment ini termasuk orang-orang yang telah bersedia membantu.

Bantu Aku Melangkah

Bahagialah seseorang yang kini merasakan hidup selayaknya. Semua orang mempunyai cita-cita untuk hidup bahagia. Kebahagiaan memang tak bisa diukur dengan rumusan, tetapi pada intinya kebahagiaan itu hadir saat kita tersenyum dan tertawa entah itu kita sadari atau tidak, begitupun saat kita telah mampu untuk melakukan sesuatu hal yang orang lain sanggup lakukan atau yang orang lain tidak bisa lakukan. Namun akan sangat berbeda jika kita merasakan bahwa kita tak bisa tersenyum disaat orang lain tertawa, dan sungguh akan merasakan kesedihan jika sesuatu yang seharusnya bisa dilakukan tetapi hanya bisa difikirkan tanpa menjadi realita. Fikiran ini yang timbul untuk membangkitkan rasa bahwa kita telah menjadi seorang pecundang, pasti rasa ini pernah ada dalam diri setiap orang dan pada akhirnya pasti akan muncul harapan " semoga nanti aku bisa ".
Harapan yang telah ada akan menjadi kekuatan pertama untuk memperbaiki atau memulainya. Sebagai realisasinya kita akan mencoba berusaha agar apa yang diharapkan bisa terwujud, semua itu bergantung bagaimana usaha kita dan kuasa tuhan. bahagialah orang yang mempunyai tujuan dapat dengan mudah mewujudkannya. Sementara ada sebagian orang termasuk aku didalamnya yang sangat ingin mewujudkan satu tujuan namun butuh waktu yang cukup lama untuk mewujudkannya. Seperti yang telah diposting di blog ini, aku merindukan jodohku jauh sebelum blog ini dibuat, namun sampai detik inipun aku masih sendiri. Aku ingin berusaha lebih dari sebelumnya namun aku perlu dukungan orang lain, dan tentu saja petunjuk dari Allah.

Cimut Semangatku

Maafkan aku cimut, saat ini aku sering mencuri wajahmu. Bukan karena aku tak mau meminta baik-baik, tetapi karena belum saatnya atau bahkan tidak selayaknya. Mungkin aku harus menunggu jawaban atas doa-doaku, namun aku tak bisa menunggu untuk mendapatkan dukungan atas apa yang sedang ku lakukan saat ini. Waktu yang sering ku pakai untuk mencuri wajahmu saat aku sedang bekerja dimana aku merasa bosan atau ngantuk, saat itulah aku menampilkan wajahmu dalam fikiranku dan...

Jreng.. Jreng.. !!!

Semangat kerjaku kembali hadir seiring hadirnya senyummu walau hanya sebatas angan.

Makaci ea Cimut..., Maaf kalo itu salah.

Hari Bahagiaku Kapan ?

Mungkinkah aku orang yang terlalu banyak menuntut, ingin begini ingin begitu? Sedangkan kehidupan yang terjadi aku masih terlihat sangat sederhana. Saat ku membuka mata, aku menyadari bahwa aku masih seorang diri beserta segenap ketidakmampuan yang masih banyak dalam diriku. Ini sesuatu yang ku yakin semua orang tidak suka. Akan ada pertanyaan benarkah anda bahagia dengan kesendirian tanpa pasangan? Jawabannya tentu tidak! Mungkin sebagian orang dewasa menjawab Ya! Tapi itu takkan lama.. Pada akhirnya mereka pasti merindukan seseorang untuk menjadi pasangannya. Begitu juga aku, di usiaku yang lebih dari seperempat abad ini aku belum mempersunting siapapun, aku masih tak berani dengan kenyataan keuangan yang jauh dari cukup untuk melakukan itu, aku sedih saat semua telah bergerak maju namun aku masih tertinggal sendirian. Entah apa yang kufikirkan.. Yang pasti disetiap acara pesta pernikahan siapapun yang kulihat dan ku dengar aku pasti merasakan kesedihan, kesedihan tentang cita-cita yang seakan sulit terwujud namun tak pernah menyerah berkecamuk dalam hati.
" Kapan hari bahagiaku akan tiba... ? "

Lindungi Dia Ya Allah

Ya Allah.. Siang ini aku titipkan kembali doa yang ku tuju untuk seseorang yang sangat aku rindukan.
Aku seperti berada di dunia khayalan, aku membayangkan tentang hal yang indah di kehidupan nanti, aku bahkan " Memastikan " dia ada untukku, sebenarnya ini mungkin sebuah kesalahan karena aku mencoba berfikir tentang sesuatu yang belum terjadi dan menjadi rahasiaNYA, tetapi ini akan menjadi bukti betapa aku sangat merindukan apa yang ku inginkan menjadi kenyataan dalam hidupku dan ini juga menjadi sebuah kekuatanku untuk aku bersemangat menjalani hidup karena ada harapan indah didepan sana sebagai pengganti kesedihanku saat ini, aku akan selalu berbaik sangka kepadaMU ya Allah, karena aku telah tahu akan sebuah perjalanan tentang pelajaran hidup yang telah ku lewati.
Mungkin ini yang kesekian kalinya aku memanjatkan doa yang khusus untuknya. Sekarang aku belum dapat bertemu dengannya namun aku akan mencintainya, wujud cinta ini akan ku ciptakan lewat doa-doa kebaikan agar kehidupan yang dijalaninya akan selalu baik dan menyenangkan.

Lindungi dia ya Allah, karena hari ini aku mendengar keburukan. Biarkan dia menatap indah hari-harinya dengan kebahagiaan. Biarkan dia berbagi kebahagiaan itu dengan orangtua dan saudaranya, jangan tunjukkan hal yang buruk dan kejadiannya, karena aku SANGAT TIDAK INGIN dia tersakiti atau dihancurkan. Bimbinglah kami menuju tempat yang baik dimana kebahagiaan kami adalah restuMu ya Allah.

Amiin...

Ingat Aku Dalam Doamu

Hening sekali malam ini, Diluar tak ada sinar rembulan dan bintang, aku masih duduk sendiri disini dengan kenyataan yang sama bahwa saat esok hari aku pulang ke rumah takkan ada yang ku panggil istri, seperti biasa aku akan mengungkapkan perasaan ini dalam angan seorang diri. Ingin rasanya aku mencurahkan perasaan hati ini pada seseorang yang benar-benar peduli padaku, tapi aku yakin saat ini aku belum menemukannya.. Aku selalu berharap bahwa nanti semua hal yang menyedihkan ini akan berakhir dan berganti dengan kebahagiaan. Aku selalu mengungkapkan apa yang menjadi kebaikan aku dan seseorang yg istimewa disana, aku selalu mendoakannya..

" Sayang, hari ini aku berdoa untuk kamu tetapi doa itu untuk aku juga. Aku berharap pada Allah.. Jika disetiap aku merindukan kamu dan berdoa aku ingin kamu juga rindu aku dan berdoa, aku ingin cepat kita ketemu dan bersama."

Ingat Mantan Itu Baik

Baru saja saya membaca artikel berjudul " Mengapa anda harus melupakan mantan " dari situs gaya hidup di http://m.wolipop.detik.com/read/2012/04/18/192034/1895749/852/alasan-mengapa-anda-harus-lupakan-mantan
Sebelum anda membaca persepsi saya sebaiknya kunjungi dulu alamat situs diatas.

Bagi banyak orang mengingat mantan adalah hal yang wajar, apalagi jika mantan anda adalah cinta pertama anda, cinta terbaik anda, atau cinta terindah anda.. bahkan mungkin cinta terburuk anda.
Semua isi dari artikel tersebut memang benar jika keadaan tersebut baru saja terjadi atau belum lama berlalu. Saya sendiri juga pernah merasakan " kegalauan " yang membuat keseharian saya terganggu.

Tetapi disini saya melihat dari sisi positif kenapa saya harus mengingat mantan.

1. Menilai Kadar Cinta
Ketika status kita sedang berpacaran atau dalam ikatan pernikahan, kita telah tahu seberapa besar rasa cinta kita terhadap pasangan, apakah kita hanya mencintai dia seadanya atau bahkan kita mencintai dia bak satu-satunya malaikat yang diutus tuhan untuk mendampingi hidup kita. Akhir dari kisah cinta tersebut dapat menyimpulkan apakah kita pernah memiliki rasa cinta yang besar atau cinta yang sederhana yang kemungkinan menjadi perbandingan untuk cinta berikutnya atau cinta yang sekarang kita rasakan. " Apakah kita lebih mencintai dia yang sekarang atau mantan ".
2. Kemampuan
Saat kita mencintainya, ada banyak sikap yang tak biasa dilakukan saat masih sendiri. Entah itu kita bisa mendapatkan pekerjaan dengan dukungannya atau mungkin kita banyak mengetahui hal-hal diluar sana seperti tempat yang indah, kota yang belum pernah dipijak, teman baru dari temannya dan banyak hal lainnya yang menjadikan pengalaman itu penting dan bermakna sehingga kita memiliki kemampuan lebih saat ini sewaktu bersamanya dulu. Mungkin saja ada cerita kesuksesan seseorang yang pernah mendapat dukungan mantan saat dia masih belum mampu.
3. Terima Kasih
Jika kita mau dianggap orang yang pandai bersyukur dan berterima kasih, kita harus mengingat mantan. Seburuk apapun dia pasti pernah membuat kita bahagia, ingatlah sewaktu kita sendiri dia selalu menemani, sewaktu kita tak punya uang dia berusaha untuk berbagi dan saat kita sedih dia pernah membuat kita jadi tersenyum atau bahkan tertawa dengan leluconnya atau dengan hal yang membuat kita tenang dan nyaman. Walau semua itu telah berakhir namun kita tak pernah memungkiri bahwa kita pernah bahagia karena seseorang pernah mencintai atau menyukai kita.

Bagi saya pribadi mengingat mantan bukan berarti harus mengingat kesedihan atau kekonyolan, mengingatnya adalah bagian dari sebuah cerita yang tak tertulis namun akan menjadi kenangan. Senang dan sedih sewaktu bersamanya adalah kodrat kita sebagai manusia yang hidup diciptakan untuk merasakan kebahagiaan dan kesedihan setiap waktu sampai mata tertutup. Tak bijaksana ketika kita harus menyalahkan satu fihak karena ada sebuah harapan yang gagal, hanya waktu yang akan menjawab dan seperti yang telah tuhan janjikan TUHAN MAHA ADIL. Hubungan cinta yang dulu sempat menjadi kesedihan dan kekecewaan itu mungkin sebuah pelajaran hidup untuk kita nilai dimana letak kesalahan dan kelemahan kita yang membuat hubungan itu harus berakhir dan memperbaikinya di kemudian hari saat cinta berikutnya hadir untuk kita. Jika sebelumnya adalah kesedihan maka insya Allah berikutnya adalah kebahagiaan.

" Terima Kasih Mantanku.. Aku takkan pernah melupakan kebaikanmu, semoga kamu bahagia ".